Menu

Dark Mode
Bahasa Jepang Saat Ke Event Natal & Illumination: Biar Makin Nyaman Menikmati Musim Dingin di Jepang Shuin: Koleksi Stempel Kuil yang Ada Seninya Novel Horor “Horror Collector” Dapat Adaptasi Anime TV, Tayang di NHK pada Musim Gugur 2026 Love Live! Nijigasaki Film Kedua Siap Tayang di Indonesia Januari 2025 Kereta Shinkansen di Kyushu Hadir dengan Desain Super Mario Mulai Februari 2026 Penggunaan Kartu My Number di Jepang Tembus 100 Juta, Kini Dipegang Hampir 80 Persen Penduduk

News

25 Tahun Uang Kertas ¥2.000: Langka di Jepang, Istimewa di Okinawa

badge-check


					25 Tahun Uang Kertas ¥2.000: Langka di Jepang, Istimewa di Okinawa Perbesar

Sudah seperempat abad berlalu sejak Jepang pertama kali menerbitkan uang kertas pecahan ¥2.000 pada 19 Juli 2000 untuk memperingati KTT Okinawa yang digelar pada bulan yang sama. Ini menjadi uang pecahan pertama sejak Perang Dunia II yang memiliki angka “2” dalam denominasi, sesuatu yang lazim di negara lain, namun langka di Jepang.

Meski sempat dipromosikan secara aktif oleh Kementerian Keuangan Jepang dan Bank of Japan, uang kertas ini tidak pernah mendapatkan popularitas luas. Penyebab utamanya adalah karena ATM dan mesin penjual otomatis di Jepang umumnya tidak menerima atau mengeluarkannya.

Jumlah edaran sempat mencapai puncaknya pada Agustus 2004, dengan sekitar 510 juta lembar, namun setelah itu menurun drastis. Sejak tahun fiskal tersebut, tidak ada pencetakan baru, dan kini hanya tersisa kurang dari 100 juta lembar di peredaran — hanya 0,6% dari seluruh uang kertas di Jepang. Akibatnya, banyak warga Jepang yang tidak pernah melihat pecahan ini secara langsung, bahkan ragu apakah uang tersebut masih berlaku untuk transaksi (jawabannya: masih berlaku).

Namun, situasinya berbeda di Okinawa. Uang pecahan ini memiliki makna khusus bagi masyarakat lokal karena menampilkan gerbang Shureimon dari Kastel Shuri, simbol budaya dan sejarah Okinawa. Bahkan, ATM dari Bank Okinawa dan Bank Ryūkyūs memiliki tombol khusus “¥2,000 Priority” agar pengguna bisa memilih menarik uang dalam pecahan tersebut untuk transaksi sehari-hari.

Sisi belakang uang ini menampilkan kutipan dari karya klasik “Genji Monogatari” (The Tale of Genji) lengkap dengan potret Murasaki Shikibu, penulisnya. Nilai budaya ini justru menarik minat wisatawan mancanegara yang tertarik pada sejarah dan sastra Jepang.

Meski kini menjadi barang langka, uang kertas ¥2.000 tetap sah digunakan, dan bagi banyak orang  terutama di Okinawa — nilainya lebih dari sekadar alat tukar, tetapi juga simbol identitas dan kebanggaan lokal.

Sc : Nippon

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Kereta Shinkansen di Kyushu Hadir dengan Desain Super Mario Mulai Februari 2026

6 December 2025 - 14:10 WIB

Penggunaan Kartu My Number di Jepang Tembus 100 Juta, Kini Dipegang Hampir 80 Persen Penduduk

6 December 2025 - 14:10 WIB

Ujian Konversi SIM Asing di Jepang Jauh Lebih Sulit, Tingkat Kelulusan Anjlok Drastis

6 December 2025 - 12:10 WIB

Rekor Baru Kasus Serangan Beruang di Jepang pada 2025

6 December 2025 - 11:10 WIB

Mantap King! 5 Pemagang Indonesia di Shiga Jepang Selamatkan Perempuan Jatuh ke Sungai dapat Penghargaan dari Polisi

6 December 2025 - 11:10 WIB

Trending on News