Menu

Dark Mode
Cara Menyiapkan Dokumen Penting untuk Visa Waiver & Imigrasi Jepang Bahasa Jepang Saat Menghadapi Bencana Alam: Gempa & Angin Topan Rune Factory: Guardians of Azuma Rilis di PS5 dan Xbox Series X|S pada 13 Februari Jepang Perketat Aturan Demi Lindungi Lingkungan dari Dampak Pembangunan PLTS Skala Besar Serial Live-Action “Akiba Lost” Tayang 13 Januari, Adaptasi dari Game Misteri Baru Anime The Daily Life of a Single 29-Year-Old Adventurer Rilis Visual Baru dan Umumkan Tanggal Tayang 7 Januari

News

Jepang Catat Rekor Suhu 41,8 Derajat Celsius Tertinggi Sepanjang Sejarah di Gunma

badge-check


					Jepang Catat Rekor Suhu 41,8 Derajat Celsius Tertinggi Sepanjang Sejarah di Gunma Perbesar

Jepang mencatat suhu tertinggi sepanjang sejarah sebesar 41,8 derajat Celsius pada Selasa (5 Agustus), mendorong pemerintah untuk mengimbau warga tetap di dalam ruangan serta menjanjikan langkah-langkah untuk mengurangi dampak cuaca ekstrem terhadap hasil panen padi.

Kota Isesaki di Prefektur Gunma mencatat rekor tersebut, melampaui suhu tertinggi sebelumnya yaitu 41,2 derajat Celsius yang dicatat minggu lalu di kota Tamba, Prefektur Hyogo, menurut Badan Meteorologi Jepang.

Di Tokyo, suhu tertinggi hari itu tercatat 40,4 derajat Celsius di Kota Ome.

“Hari ini panasnya membunuh,” ujar Takeshi Ishikawa, 63 tahun, seorang pekerja pabrik mobil yang sedang mengisi botol air di taman pusat kota Tokyo.

Lebih dari 53.000 orang telah dilarikan ke rumah sakit akibat heatstroke (serangan panas) selama musim panas ini, menurut data dari Badan Manajemen Kebakaran dan Bencana.

Rata-rata suhu di seluruh Jepang terus meningkat setelah mencatat rekor tertinggi pada bulan Juli tiga tahun berturut-turut. Di saat yang sama, wilayah timur laut di sepanjang Laut Jepang mengalami hujan sangat minim, memicu kekhawatiran terhadap hasil panen padi.

Suhu tinggi juga menyebabkan ledakan populasi serangga pengisap hama (stink bug) di beberapa daerah penghasil padi. Padahal, pemerintah akan mengadopsi kebijakan baru untuk meningkatkan produksi beras guna mencegah kekurangan di masa depan.

“Kita harus bertindak cepat dan dengan rasa krisis untuk mencegah kerusakan akibat suhu tinggi,” ujar Menteri Pertanian Shinjiro Koizumi dalam konferensi pers. Ia mengatakan pemerintah akan memberikan dukungan untuk pengendalian hama dan penanggulangan kekeringan.

Gelombang panas ekstrem pada 2023 sebelumnya telah merusak kualitas beras, menyebabkan kelangkaan tajam tahun lalu yang diperparah oleh kesalahan pemerintah dalam membaca kondisi pasokan dan permintaan. Hal ini memicu lonjakan harga beras secara nasional dan menciptakan krisis pangan di Jepang.

Sc : JT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jepang Perketat Aturan Demi Lindungi Lingkungan dari Dampak Pembangunan PLTS Skala Besar

9 December 2025 - 14:30 WIB

Duh, Viral Video Turis Jepang Terekam Kamera CCTV Tengah Mencuri di Sebuah Toko Baju di Bali

9 December 2025 - 12:53 WIB

JR East Hentikan Layanan Beberapa Kereta Shinkansen Tohoku Setelah Gempa M7,5

9 December 2025 - 10:10 WIB

Gempa M7,5 Guncang Jepang Utara, Picu Peringatan Tsunami

9 December 2025 - 06:29 WIB

Jepang Luncurkan Bus Malam dengan Kursi Rata ala “Kapsul Tidur”, Nyaman untuk Perjalanan 10 Jam

8 December 2025 - 16:10 WIB

Trending on News