Menu

Dark Mode
Film Live-Action Wind Breaker Tayang 5 Desember, Ungkap Video dan Pemeran Utama Nissan Hentikan Produksi Mobil di Pabrik Oppama pada 2027 Live-Action Film The Legend of Zelda Tayang Mei 2027, Bo Bragason dan Benjamin Evan Ainsworth Jadi Pemeran Utama Survei Bank of Japan: Proporsi Orang yang Merasa Kondisi Hidup Membaik Turun ke Level Terendah 15 Tahun Surplus Dagang Jepang Menyusut Tajam Akibat Tarif AS, Ekspor Mobil Terpuku Pria Lanjut Usia Ditemukan Tewas di Tokyo, Diduga Bunuh Diri dengan Senapan Berburu

Makanan

Age Mochi: Mochi Goreng Kering Renyah yang Jadi Cemilan Jadul

badge-check


					Age Mochi: Mochi Goreng Kering Renyah yang Jadi Cemilan Jadul Perbesar

Jika kamu suka cemilan Jepang yang sederhana tapi bikin nagih, kamu harus kenalan dengan Age Mochi. Ini adalah mochi yang digoreng hingga kering dan renyah, lalu dibumbui dengan garam atau kecap asin. Meski tampak simpel, Age Mochi menyimpan rasa nostalgia yang kuat bagi banyak orang Jepang.


Apa Itu Age Mochi?

“Age” berarti digoreng, dan “mochi” adalah kue beras khas Jepang. Age Mochi dibuat dari mochi yang dikeringkan terlebih dahulu, lalu digoreng hingga mengembang dan renyah. Setelah itu, biasanya dibumbui ringan agar rasa asli dari beras masih terasa.

Cemilan Rumahan yang Sudah Ada Sejak Dulu

Sebelum cemilan kemasan modern menjamur, Age Mochi adalah salah satu snack rumahan yang dibuat dari sisa mochi tahun baru (osechi). Mochi yang tidak habis biasanya dipotong kecil, dikeringkan selama beberapa hari, lalu digoreng untuk dijadikan cemilan.

Tekstur dan Rasa

Age Mochi punya tekstur renyah di luar tapi tetap terasa sedikit kenyal di dalam, tergantung tingkat pengeringannya. Bumbu yang digunakan biasanya sangat sederhana:

  • Garam
  • Kecap asin
  • Gula (untuk varian manis)
  • Atau bahkan bubuk nori dan cabe

Varian Modern

Kini, Age Mochi juga hadir dalam berbagai varian rasa dan kemasan, bahkan dijual di toko oleh-oleh atau supermarket besar. Beberapa versi modern memiliki rasa unik seperti:

  • Kari
  • Keju
  • Wasabi
  • Shoyu butter

Age Mochi adalah salah satu contoh bagaimana makanan sederhana bisa bertahan lintas generasi. Rasanya yang ringan namun memuaskan, serta aroma khas mochi goreng, menjadikannya camilan yang dicintai baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. Kalau kamu berkesempatan mencicipi, jangan ragu mencoba versi tradisionalnya agar bisa merasakan nostalgia khas Jepang.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Kushikatsu: Tusukan Gorengan Aneka Rupa, Jajanan Khas Osaka yang Wajib Coba dengan Saus Spesial

14 July 2025 - 20:00 WIB

Melon Pan: Roti Manis Bentuk Melon, Aroma Harum Nostalgia di Setiap Gigitan

11 July 2025 - 07:33 WIB

🍱 Budaya Obento: Bekal Sekolah yang Penuh Cinta dan Seni

2 July 2025 - 08:54 WIB

Kaktus Pir Berduri, “Superfood” Baru yang Sedang Tren di Jepang

28 June 2025 - 18:30 WIB

Hitsumabushi: Belut Bakar 3 Cara, Pengalaman Makan Unagi Mewah Khas Nagoya yang Tak Terlupakan

26 June 2025 - 15:30 WIB

Trending on Makanan