McDonald’s Jepang mengumumkan pada Senin bahwa mereka akan menghentikan penggunaan sedotan kertas di sekitar 3.000 gerai di seluruh negeri, menyusul banyaknya keluhan pelanggan yang merasa pengalaman minum menjadi kurang nyaman.
Mulai 19 November, perusahaan akan mulai memperkenalkan desain tutup gelas baru yang tidak memerlukan sedotan. Tutup baru ini terbuat dari botol plastik daur ulang dan dirancang agar lebih nyaman digunakan serta mencegah tumpahan saat dibawa.
Langkah ini merupakan tindak lanjut dari upaya pengurangan limbah plastik, sekaligus menanggapi keluhan konsumen yang muncul sejak pengenalan sedotan kertas pada tahun 2022.
Selain itu, McDonald’s juga akan mengganti kantong plastik untuk pesanan takeout dengan bahan baru yang terbuat dari 95 persen bioplastik berbasis tumbuhan.
Kantong ramah lingkungan ini pertama kali diuji coba di salah satu gerai di Nagasaki pada Mei lalu dan akan diperluas penggunaannya ke seluruh Jepang bulan depan.
Langkah McDonald’s ini mengikuti jejak Starbucks Coffee Japan, yang awal tahun ini juga beralih dari sedotan kertas ke sedotan bioplastik berbahan tumbuhan.
Sc : KN








