Pemerintah Ward Shibuya mengumumkan pada Rabu bahwa acara hitung mundur Tahun Baru di depan Stasiun Shibuya dibatalkan.
Dalam pernyataannya, para pejabat mengatakan bahwa mereka khawatir akan terjadi kerumunan besar di sekitar stasiun dan area scramble crossing yang terkenal pada malam Tahun Baru.
Wali Kota Shibuya, Ken Hasebe, menyampaikan:
“Saya senang begitu banyak orang datang untuk merasakan daya tarik Shibuya, dan bahwa jalan-jalan kami dipenuhi energi dan semangat.
Tetapi untuk memastikan keamanan, kami tetap waspada terhadap keributan dan insiden akibat minum alkohol di jalan. Karena itu, Komite Pelaksana Countdown Shibuya memutuskan untuk membatalkan acara tahun ini.”
Ia juga menambahkan bahwa pada malam Tahun Baru, keamanan di sekitar Stasiun Shibuya akan diperketat, bekerja sama dengan polisi, operator transportasi publik, dan masyarakat sekitar untuk mencegah kecelakaan akibat kerumunan.
Minimarket dan toko penjual alkohol juga diminta tidak menjual minuman beralkohol pada malam hari.
Sejak Oktober tahun lalu, Shibuya telah menerapkan peraturan yang melarang minum alkohol di jalan pada malam hari, bertujuan menghilangkan perilaku mabuk yang mengganggu.
Untuk mencegah kemacetan dan kekacauan, pemerintah ward akan memasang pagar sementara di sekitar Patung Hachiko dari pukul 6 pagi pada 31 Desember hingga pukul 1 dini hari 1 Januari.
Media juga diminta melakukan wawancara hanya di area pers khusus, yang dibuka dari pukul 7 malam pada 31 Desember hingga pukul 1 pagi pada 1 Januari, yaitu di Alun-alun Hachiko serta di depan Pintu Keluar A6a Stasiun Shibuya.
Sc : JT







