Menu

Dark Mode
Film Live-Action Wind Breaker Tayang 5 Desember, Ungkap Video dan Pemeran Utama Nissan Hentikan Produksi Mobil di Pabrik Oppama pada 2027 Live-Action Film The Legend of Zelda Tayang Mei 2027, Bo Bragason dan Benjamin Evan Ainsworth Jadi Pemeran Utama Survei Bank of Japan: Proporsi Orang yang Merasa Kondisi Hidup Membaik Turun ke Level Terendah 15 Tahun Surplus Dagang Jepang Menyusut Tajam Akibat Tarif AS, Ekspor Mobil Terpuku Pria Lanjut Usia Ditemukan Tewas di Tokyo, Diduga Bunuh Diri dengan Senapan Berburu

News

Jaringan Bento Jepang Minta Maaf atas Lelucon April Mop tentang Penghentian Penjualan Nasi

badge-check


					Jaringan Bento Jepang Minta Maaf atas Lelucon April Mop tentang Penghentian Penjualan Nasi Perbesar

Sebuah waralaba bento terkenal di Jepang, Hokka Hokka Tei, telah meminta maaf setelah memposting lelucon April Mop yang mengklaim bahwa mereka akan berhenti menjual nasi di seluruh gerainya di Jepang.

Hokka Hokka Tei segera menghadapi reaksi balik karena menyebabkan kebingungan mengenai apakah pernyataan mereka di platform X (sebelumnya Twitter) adalah lelucon atau pernyataan serius. Hal ini terjadi di tengah lonjakan harga beras yang mencapai rekor tertinggi akibat gangguan rantai pasokan di Jepang.

Pada dini hari Selasa (2 April), akun resmi waralaba ini memposting pernyataan:
“Kami akan berhenti menjual nasi di semua gerai Hokka Hokka Tei di seluruh negeri mengingat harga beras yang melonjak.”

Unggahan tersebut menyertakan tagar yang menunjukkan bahwa itu adalah lelucon April Mop. Namun, banyak orang tetap merasa bingung dan bertanya-tanya apakah pernyataan itu benar atau hanya candaan.

Akibat kritik yang muncul, Hokka Hokka Tei terpaksa mengklarifikasi pada siang hari di hari yang sama bahwa gerai-gerai mereka akan tetap menjual nasi seperti biasa.

“Lelucon ini terlalu gelap. Kami menyesal telah menyebabkan kesalahpahaman,” ujar seorang perwakilan dari jaringan bento tersebut.

Kenaikan harga beras di Jepang dipicu oleh gagal panen pada musim panas 2023, yang mengurangi jumlah beras yang tersedia untuk distribusi di tahun berikutnya. Selain itu, meningkatnya jumlah wisatawan asing juga turut berkontribusi terhadap peningkatan konsumsi beras di restoran, semakin menekan pasokan dalam negeri.

Sc ; JT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Nissan Hentikan Produksi Mobil di Pabrik Oppama pada 2027

17 July 2025 - 16:10 WIB

Survei Bank of Japan: Proporsi Orang yang Merasa Kondisi Hidup Membaik Turun ke Level Terendah 15 Tahun

17 July 2025 - 14:30 WIB

Surplus Dagang Jepang Menyusut Tajam Akibat Tarif AS, Ekspor Mobil Terpuku

17 July 2025 - 14:16 WIB

Pria Lanjut Usia Ditemukan Tewas di Tokyo, Diduga Bunuh Diri dengan Senapan Berburu

17 July 2025 - 14:10 WIB

Inallilahi, Pekerja Magang Asal Indonesia Tewas dalam Insiden Robohnya Bangunan di Fukuoka

17 July 2025 - 12:10 WIB

Trending on News