Menu

Dark Mode
“Banyak yang Ketukar! Kata Kerja Golongan 2 Bahasa Jepang yang Wajib Kamu Hafal Bahasa Jepang yang Dipakai Saat Lagi “Pura-pura Sibuk” Mantan Member Nogizaka46 Kitano Hinako Resmi Menikah dengan Personel Kimaguren Formasi Lengkap Lagi, KANA-BOON Umumkan Anggota Baru dan Tur Keliling Jepang Armored Core Versi Mobile Klasik Hadir Kembali di Nintendo Switch dan Steam Ketegangan China–Jepang Ancam Industri Penerbangan China

News

Peringatan Heatstroke Dimulai Lagi di Jepang: Lebih dari 97.000 Kasus Tahun Lalu, Mayoritas Lansia

badge-check


					Passersby holding umbrellas walk under a strong sunlight at the Sensoji temple as Japanese government issued heat stroke alerts in 39 of the country's 47 prefectures in Tokyo, Japan July 22, 2024.  REUTERS/Issei Kato Perbesar

Passersby holding umbrellas walk under a strong sunlight at the Sensoji temple as Japanese government issued heat stroke alerts in 39 of the country's 47 prefectures in Tokyo, Japan July 22, 2024. REUTERS/Issei Kato

Badan Meteorologi Jepang (JMA) telah memulai kembali sistem peringatan heatstroke nasional untuk musim panas 2025 pada 23 April dan akan berlangsung hingga 22 Oktober. Sistem ini menggunakan indeks WBGT (Wet Bulb Globe Temperature), yang memperhitungkan suhu udara, kelembapan, dan radiasi matahari untuk memperkirakan risiko heatstroke.

Peringatan akan dikeluarkan di 58 wilayah prakiraan ketika nilai WBGT diperkirakan mencapai 33 atau lebih, dan informasi dapat diakses melalui situs Kementerian Lingkungan Hidup Jepang. Ada juga layanan berlangganan email (dalam bahasa Jepang) bagi yang ingin mendapatkan peringatan secara langsung.

Tahun lalu (Mei–September 2024), Jepang mencatat rekor 97.578 kasus orang yang harus dibawa ke rumah sakit akibat heatstroke. Sekitar 65% mengalami gejala ringan, sementara sisanya dirawat karena gejala sedang hingga berat. Sebanyak 120 orang (0,1%) meninggal sebelum sempat mendapat penanganan medis.

Lansia berusia 65 tahun ke atas mendominasi kasus, mencakup sekitar 60% dari total korban. Sementara itu, orang dewasa berusia 18–64 tahun mencakup sekitar 30%.

Sejak sistem ini diperkenalkan secara nasional pada 2021, jumlah peringatan meningkat tajam. Dari 613 peringatan di tahun pertama, melonjak menjadi 1.722 peringatan pada tahun fiskal 2024. Meski begitu, peringatan khusus untuk situasi ekstrem dengan indeks WBGT 35 atau lebih, yang diperkenalkan tahun lalu, belum pernah dikeluarkan.

Langkah preventif seperti memakai alat pengukur WBGT kini juga tersedia di pasaran umum, seiring meningkatnya kesadaran akan bahaya cuaca panas ekstrem.

Sc : Nippon

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Ketegangan China–Jepang Ancam Industri Penerbangan China

24 December 2025 - 16:10 WIB

Jepang Berencana Turunkan Biaya Paspor 10 Tahun Jadi Sekitar 9.000 Yen

24 December 2025 - 14:30 WIB

Sistem Reservasi JAL dan ANA Sempat Error, Kini Kembali Normal

24 December 2025 - 11:30 WIB

Jepang Pertimbangkan Biaya 2.000–3.000 Yen untuk Wisatawan Asing Lewat Sistem JESTA

24 December 2025 - 11:10 WIB

Jepang Pertimbangkan Pembatasan Penerimaan Pekerja Asing Mulai 2027, Kuotanya 426.000 Orang 2 Tahun Pertama

24 December 2025 - 10:10 WIB

Trending on News