Sebuah robot mirip kucing mulai berjualan oleh-oleh tanpa penjaga (unattended souvenirs) di Bandara Narita dekat Tokyo, dalam sebuah uji coba inovatif untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja dan meningkatkan efisiensi operasional.
Menurut Nomura Research Institute, lembaga yang bekerja sama dengan pihak bandara, eksperimen ini merupakan yang pertama di Jepang dan akan berlangsung hingga 15 Desember, berlokasi di Terminal 3 area gerbang domestik.
Di toko bernama “Pickru Store”, pengunjung dapat memilih produk melalui layar sentuh dan melakukan pembayaran langsung di mesin. Setelah itu, robot akan mengambil barang pesanan menggunakan ekornya — yang dilengkapi alat penyedot (suction device) — lalu mengantarkannya ke titik pengambilan.
Toko ini menjual 12 jenis oleh-oleh makanan ringan populer, termasuk “Hiyoko Sweets”, camilan khas Jepang yang sering dibeli wisatawan.
Nomura Research Institute menjelaskan bahwa sistem ini mengurangi risiko pencurian, karena pelanggan tidak dapat menyentuh barang secara langsung. Selain itu, biaya investasi awal lebih rendah dibandingkan toko tanpa kasir biasa, karena tidak memerlukan pemasangan kamera keamanan.
Kenichiro Hiroto, pengembang sistem tersebut, mengatakan,
“Kami berharap sistem ini bisa menjadi solusi atas masalah kekurangan tenaga kerja di tengah menurunnya populasi usia produktif.”
Sc : KN








