Liburan ke Jepang memang seru, tapi juga bisa menguras kantong kalau nggak direncanakan dengan baik. Dari transportasi, makan, tiket atraksi, sampai belanja oleh-oleh, semuanya bisa cepat menumpuk. Supaya liburan tetap menyenangkan tanpa bikin dompet bolong, berikut tips mengatur budget harian saat traveling di Jepang.
1. Tentukan Budget Harian Sejak Awal
Sebelum berangkat, tentukan dulu berapa total uang yang ingin kamu keluarkan per hari. Misalnya, Rp1.500.000 per hari untuk makan, transportasi, tiket masuk, dan belanja ringan. Dengan batasan ini, kamu bisa lebih mudah mengatur prioritas dan menghindari pengeluaran impulsif.
2. Bagi Uang dalam Kategori
Supaya lebih jelas, bagi budget harian ke beberapa kategori, misalnya:
-
Transportasi: kereta, bus, taksi, atau JR Pass.
-
Makan: sarapan, makan siang, makan malam, camilan.
-
Atraksi & tiket masuk: museum, kuil, taman hiburan.
-
Belanja & suvenir: per hari atau dicatat kumulatif.
Dengan cara ini, kamu bisa memantau pengeluaran harian dengan lebih terkontrol.
3. Manfaatkan Transportasi yang Hemat
Transportasi bisa jadi pengeluaran terbesar. Tips hemat:
-
Gunakan JR Pass atau tiket kereta regional kalau berpindah kota.
-
Di kota besar, beli IC Card (Suica/Pasmo) supaya lebih mudah naik transportasi umum dan bisa mengisi saldo sesuai kebutuhan.
-
Jalan kaki atau sewa sepeda di kota kecil untuk mengurangi biaya transportasi.
4. Pilih Makan yang Ramah Kantong
Makan enak nggak selalu mahal. Beberapa cara menghemat:
-
Makan di konbini (7-Eleven, Lawson, FamilyMart) yang punya makanan siap saji berkualitas.
-
Cari restoran ramen, udon, atau kaiten sushi yang terjangkau.
-
Beli makanan di supermarket menjelang malam, karena biasanya ada diskon.
5. Manfaatkan Diskon & Tiket Terusan
Beberapa atraksi menyediakan tiket terusan atau paket hemat:
-
Tokyo Metro Pass atau tiket harian transportasi kota.
-
Diskon untuk museum, taman hiburan, atau observatory kalau beli online.
-
Banyak tempat wisata menawarkan early bird atau tiket online lebih murah daripada beli langsung di lokasi.
6. Catat Pengeluaran Harian
Supaya tidak keluar dari jalur, catat setiap pengeluaran harian. Bisa pakai aplikasi smartphone atau buku kecil. Dengan ini, kamu tahu sisa uang harian dan bisa menyesuaikan pengeluaran keesokan harinya.
7. Sisihkan Cadangan Darurat
Selalu siapkan uang cadangan sekitar 10-15% dari budget harian untuk kebutuhan tak terduga, misalnya hujan, transportasi ekstra, atau oleh-oleh mendadak.
Liburan ke Jepang tetap menyenangkan kalau kamu bisa mengatur keuangan dengan baik. Dengan budget harian yang terencana, kamu bisa menikmati wisata, kuliner, dan belanja tanpa stres, sekaligus pulang dengan pengalaman yang maksimal.