Menu

Dark Mode
🚉 Tips Hindari Kesasar Gara-Gara Nama Stasiun Mirip-Mirip di Jepang Honda Berhasil Uji Coba Roket Dapat Digunakan Kembali, Siap Masuk Industri Antariksa 🦁⛩️ Komainu: Singa Penjaga Gerbang Kuil, Kenapa Selalu Sepasang? Parlemen Jepang Sahkan Aturan Baru untuk Membatasi Judi Online Ilegal Jepang Akan Evakuasi Sekitar 90 Warganya dari Iran Lewat Jalur Darat Gelombang Panas Melanda Jepang, Puluhan Warga Tokyo Dirawat karena Heatstroke

Culture

🦁⛩️ Komainu: Singa Penjaga Gerbang Kuil, Kenapa Selalu Sepasang?

badge-check


					🦁⛩️ Komainu: Singa Penjaga Gerbang Kuil, Kenapa Selalu Sepasang? Perbesar

Kalau kamu pernah masuk ke kuil Shinto di Jepang, pasti pernah melihat patung sepasang makhluk mirip singa atau anjing yang berdiri kokoh di gerbang kuil. Mereka disebut Komainu (狛犬) — secara harfiah berarti “anjing penjaga dari Goryeo (Korea kuno)”.

Tapi kenapa komainu selalu sepasang, bukan satu saja? Yuk, kita cari tahu maknanya!


🐾 Simbol Penjaga Gerbang Suci

Komainu berfungsi sebagai pelindung kuil dari roh jahat. Sejak zaman Heian (794–1185), tradisi menempatkan patung penjaga di depan kuil sudah umum, terinspirasi dari singa penjaga di Tiongkok dan Korea. Dalam budaya Jepang, bentuknya berubah menjadi komainu — campuran antara singa dan anjing mitologi.


🗝️ Kenapa Harus Sepasang?

Kedua komainu selalu berdiri bersebelahan, dengan posisi mulut berbeda:

Dua suara ini (A-Un) berarti segala sesuatu, dari awal hingga akhir, dijaga oleh komainu. Ini menandakan perlindungan total dari segala ancaman roh jahat.


🏯 Tidak Hanya di Kuil Shinto

Walau terkenal di kuil Shinto, beberapa kuil Buddha dan gerbang kastil juga memiliki komainu atau patung penjaga serupa. Kadang bentuknya lebih mirip singa murni, kadang ada tanduk di kepalanya, tergantung daerah dan era pembuatannya.


Makna di Balik Diamnya Penjaga

Selain penjaga spiritual, komainu juga simbol pengingat bagi manusia: agar menjaga hati tetap suci saat memasuki tempat suci. Orang Jepang sering membungkuk hormat di depan gerbang komainu sebagai bentuk penghormatan.


Komainu bukan hanya patung hias di gerbang kuil. Mereka adalah pelindung setia, sepasang penjaga yang mewakili awal dan akhir, memastikan tempat suci tetap aman dari energi negatif.

Kalau suatu hari kamu lewat gerbang kuil Jepang, coba perhatikan mulut komainu. Satu terbuka, satu tertutup — simbol keheningan dan penjagaan abadi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Daruma: Boneka Bulat Simbol Ketekunan dan Keberuntungan Orang Jepang

17 June 2025 - 17:30 WIB

Torii: Gerbang Sakral, Simbol Batas Dunia Manusia dan Dewa di Jepang

16 June 2025 - 20:00 WIB

Kenapa Trotoar di Jepang Bersih Meski Tempat Sampah Langka?

14 June 2025 - 20:00 WIB

‘Yakudoshi’: Tahun Sial dalam Hidup Orang Jepang

12 June 2025 - 17:30 WIB

Ofuda & Omikuji: Jimat dan Ramalan yang Disimpan Diam-Diam di Jepang

11 June 2025 - 18:30 WIB

Trending on Culture