Jepang bukan hanya terkenal dengan kuliner tradisional di restoran mewah, tapi juga dengan street food atau makanan jalanan yang lezat dan beragam. Saat menjelajah pasar malam, festival, atau gerai kaki lima di Jepang, kamu akan menemukan banyak istilah unik yang berkaitan dengan makanan dan transaksi. Mengetahui kosakata ini tentu akan memudahkan kamu berkomunikasi dan menikmati pengalaman kuliner Jepang secara maksimal!
💸🗣️ Bahasa Jepang untuk Minta Potongan Harga atau Tawar Menawar


1. 屋台 (やたい / Yatai) – Gerai Makanan Jalanan
Yatai adalah sebutan untuk gerobak atau kios makanan kecil yang biasanya muncul di festival atau tempat ramai. Di sinilah kamu bisa mencoba berbagai street food khas Jepang.
2. お好み焼き (おこのみやき / Okonomiyaki) – Pancake Gurih
Okonomiyaki adalah makanan berupa pancake yang berisi sayuran, daging, atau seafood, dan dipanggang di atas plat besi. Kamu bisa bertanya:
-
お好み焼き、一つください。
(Okonomiyaki, hitotsu kudasai.) — Tolong satu okonomiyaki.
3. たこ焼き (たこやき / Takoyaki) – Bola Gurita
Takoyaki adalah bola-bola gurita yang dimasak di cetakan khusus. Sering dijual di yatai. Ungkapan umum:
🏟️✨ Bahasa Jepang Saat Nonton Pertandingan Olahraga


-
たこ焼き、何個にしますか?
(Takoyaki, nanko ni shimasu ka?) — Mau berapa bola takoyaki?
4. 焼き鳥 (やきとり / Yakitori) – Sate Ayam
Yakitori adalah sate ayam yang dibakar dan biasanya disajikan dengan saus tare atau garam. Saat membeli, kamu bisa bilang:
-
焼き鳥、塩でお願いします。
(Yakitori, shio de onegaishimasu.) — Yakitori dengan garam, tolong.
5. たれ (Tare) dan 塩 (Shio) – Saus dan Garam
Ini dua pilihan bumbu untuk berbagai makanan panggang seperti yakitori atau yakiniku. Tare berarti saus manis, sedangkan shio artinya garam.
6. 揚げ物 (あげもの / Agemono) – Makanan Gorengan
Agemono adalah istilah umum untuk makanan yang digoreng, seperti karaage (ayam goreng) atau tempura (gorengan tepung).
7. からあげ (Karaage) – Ayam Goreng Jepang
Karaage adalah ayam goreng khas Jepang yang renyah dan gurih. Biasanya dijual di stand makanan jalanan.
8. 食券 (しょっけん / Shokken) – Tiket Makanan
Di beberapa tempat, terutama di gerai kaki lima modern, kamu harus membeli food ticket dulu sebelum mendapatkan makanannya.
9. 並 (なみ / Nami) dan 大盛り (おおもり / Oomori) – Porsi Biasa dan Porsi Besar
Kalau ingin porsi standar, katakan “nami”. Untuk porsi besar, bilang “oomori.”
10. ごちそうさまでした (Gochisousama deshita) – Ungkapan Terima Kasih Setelah Makan
Setelah selesai makan, orang Jepang biasanya mengucapkan ini sebagai tanda terima kasih atas makanannya.
11. 屋台のルール (Yatai no Ruuru) – Aturan di Gerai Makanan Jalanan
Biasanya, pengunjung diminta makan berdiri di tempat yang disediakan dan tidak boleh membawa makanan keluar dari area yatai.
12. お持ち帰り (おもちかえり / Omochikaeri) – Bawa Pulang / Takeout
Kalau kamu ingin bungkus makanan untuk dibawa pulang, bilang:
-
お持ち帰りでお願いします。
(Omochikaeri de onegaishimasu.)
13. どれがおすすめですか? (Dore ga osusume desu ka?) – Mana yang Kamu Rekomendasikan?
Kalimat ini berguna saat bingung memilih menu dan ingin tanya rekomendasi penjual.
14. あつい (Atsui) – Panas
Hati-hati saat makan makanan jalanan yang baru matang, biasanya masih panas.
15. おいしい (Oishii) – Enak
Kalau kamu suka makanan yang kamu coba, jangan lupa bilang “oishii!” supaya penjual tahu kamu puas.
Menguasai kosakata dasar tentang street food Jepang bisa membuat pengalaman kulinermu makin seru dan lancar. Dari memilih menu, bertanya harga, sampai meminta bungkus, bahasa Jepang praktis ini wajib kamu tahu agar bisa menikmati makanan jalanan khas Jepang tanpa hambatan!