Menu

Dark Mode
Cara Mengatur Budget Harian Traveling di Jepang Frasa Jepang Saat Salah Ucap atau Salah Bicara Tradisi Otoshidama: Amplop Uang Anak-Anak Saat Tahun Baru Jepang Musikal Code Geass: Lelouch of the Rebellion Kembali dengan Sekuel Baru Serangan Beruang di Jepang Timur Ancam Pariwisata Musim Gugur Manga ‘Ojisan wa Kawaii Mono ga Osuki’ Diadaptasi jadi Anime Tayang 2026

News

Harga Beras Melonjak, Restoran di Jepang Beralih ke Mi

badge-check


					Harga Beras Melonjak, Restoran di Jepang Beralih ke Mi Perbesar

Karena konsumen yang sensitif terhadap harga mulai menghindari beras akibat lonjakan harga ke rekor tertinggi, jaringan restoran dan perusahaan makanan di Jepang kini beralih ke mi sebagai alternatif.

Antworks Co., operator restoran Densetsu no Sutadonya yang terkenal dengan menu donburi babi (pork bowl), membuka restoran ramen pertamanya di Tokyo pada Mei lalu dan berencana membuka tiga gerai lagi hingga Februari tahun depan sebagai upaya diversifikasi usaha.

“Kami selama ini mengandalkan bisnis donburi babi sebagai portofolio utama, tetapi harga beras sekarang lebih dari tiga kali lipat dibanding beberapa tahun lalu,” ujar juru bicara perusahaan yang berbasis di Tokyo tersebut.

Saat ini, satu set menu pork bowl lengkap dengan sup miso dan telur mentah dijual seharga 890 yen (sekitar 6 dolar AS), naik dari 630 yen pada 2021. Pihak perusahaan mengatakan pelanggan kemungkinan akan enggan membeli jika harganya melewati 1.000 yen.

“Prospek bisnis kami akan lebih berat jika hanya mengandalkan menu donburi,” lanjutnya, seraya menambahkan bahwa biaya untuk seporsi ramen 100 hingga 150 yen lebih murah dibanding pork bowl.

Yoshinoya Holdings Co., induk perusahaan restoran gyudon (beef bowl) Yoshinoya, juga memperkuat lini bisnis ramen karena pasar restoran beef bowl di Jepang dinilai sudah jenuh.

Wakil Presiden Eksekutif Yoshinoya Holdings, Norihiro Ozawa, mengatakan bisnis ramen membantu perusahaan menyeimbangkan biaya bahan baku dengan menyediakan menu selain nasi dan daging.

Berdasarkan data Kementerian Pertanian, Kehutanan dan Perikanan, harga beras telah naik dua kali lipat dibanding tahun lalu dan masih bertahan tinggi akibat panen buruk. Rata-rata harga beras tercatat 4.176 yen per 5 kilogram pada pekan yang berakhir 8 Juni, meskipun pemerintah sudah melepas stok beras cadangan ke pasar.

Di supermarket, konsumen mulai mencari pengganti nasi. Menurut TableMark Co., penjualan mi udon beku naik sekitar 10 persen secara nilai pada April dan Mei dibanding tahun sebelumnya. Penjualan paket sup mi udon dan bahan-bahan dari Kikkoman Corp. juga meningkat 10 persen pada tiga bulan hingga Mei dibanding periode yang sama tahun lalu.

Meiji Holdings Co. juga mencatat penjualan produk andalan Meiji Bulgaria Yogurt tetap tumbuh sekitar 10 persen setiap bulan sejak April tahun lalu.

“Makanan sarapan bergaya Barat seperti roti dan sereal semakin populer” di tengah kenaikan harga beras, kata pejabat Meiji Holdings.

Sc : KN

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Serangan Beruang di Jepang Timur Ancam Pariwisata Musim Gugur

10 November 2025 - 15:10 WIB

Pemerintah Jepang Akan Gunakan Kupon Beras untuk Atasi Kenaikan Harga Pangan

10 November 2025 - 14:30 WIB

Patung Godzilla Terbesar di Dunia Akan Sambut Penumpang di Bandara Haneda Mulai Desember

10 November 2025 - 13:10 WIB

Polisi Tangkap Pemuda Magang Asal Indonesia karena Diduga Memasuki Rumah Perempuan di Osaka

10 November 2025 - 11:10 WIB

Gempa Magnitudo 6,9 di Samudra Pasifik Picu Tsunami Kecil di Wilayah Timur Laut Jepang

10 November 2025 - 10:10 WIB

Trending on News