Menu

Dark Mode
🎒 Packing Ringkas untuk Jepang 7 Hari: Cukup 1 Koper Kabin? Jet Tempur China Terbang Dekat Pesawat Pengintai Jepang di Perairan Internasional, Timbulkan Ketegangan Menlu Jepang Desak Perdagangan Bebas di Tengah Ancaman Tarif Tinggi AS terhadap Jepang dan ASEAN ‘Yabai’ dalam Berbagai Konteks: Dari Bahaya Hingga Keren Lebih dari 1.000 Gempa Guncang Kepulauan Tokara Sejak 21 Juni Skandal Joki Ujian Bahasa Jepang: Polisi Osaka Tangkap 5 Warga Vietnam

News

Kekurangan Tenaga Pengemudi, Musim Urbanisasi di Jepang Bikin Jadi Mahal

badge-check


					Mother and child preparing for moving house Perbesar

Mother and child preparing for moving house

Setiap akhir Maret, Jepang memasuki musim puncak pindah rumah, saat banyak orang memulai studi baru atau dipindahkan dalam pekerjaan. Namun, tahun ini kembali muncul fenomena “moving refugees”, yaitu mereka yang tidak dapat pindah sesuai jadwal yang diinginkan.

Selain sulit mendapatkan jasa pindahan, biaya relokasi juga diperkirakan meningkat karena naiknya biaya logistik dan kekurangan tenaga kerja di industri transportasi.

Menteri Transportasi Jepang, Hiromasa Nakano, mendesak masyarakat untuk menyebar periode pindahan guna mengurangi beban kerja sopir truk dan memastikan relokasi berjalan lancar.

Berdasarkan data Kementerian Transportasi Jepang, puncak kepadatan pindahan terjadi antara 15 Maret hingga 6 April. Masalah “2024 problem”—kekurangan tenaga kerja akibat pembatasan jam lembur di industri logistik—masih berlanjut, membuat layanan semakin terbatas.

Selain itu, biaya pindahan juga meningkat akibat:
Naiknya harga minyak mentah
Pelemahan yen
Lonjakan upah pekerja akibat kelangkaan tenaga kerja

Strategi Menghindari Kesulitan Pindahan

Menurut survei Bizlink Inc., perusahaan yang melayani pekerja yang dipindahkan, strategi terbaik untuk menghindari “moving refugee” adalah:

📌 Menghindari musim sibuk75% responden memilih strategi ini.
📌 Segera mengajukan permintaan setelah tahu akan dipindahkan37,5% responden.
📌 Mengajukan permintaan setidaknya satu bulan sebelumnya37,5% responden.

Karena banyak orang tidak bisa memilih waktu transfer kerja atau awal masa studi, langkah terbaik adalah memulai persiapan lebih awal.

Bagi mereka yang tidak bisa menghindari musim puncak, mungkin perlu mempertimbangkan pengiriman barang secara bertahap atau mencari alternatif layanan pindahan untuk menghindari biaya tinggi dan keterbatasan jadwal.

Sc : mainichi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jet Tempur China Terbang Dekat Pesawat Pengintai Jepang di Perairan Internasional, Timbulkan Ketegangan

12 July 2025 - 16:10 WIB

Menlu Jepang Desak Perdagangan Bebas di Tengah Ancaman Tarif Tinggi AS terhadap Jepang dan ASEAN

12 July 2025 - 15:10 WIB

Lebih dari 1.000 Gempa Guncang Kepulauan Tokara Sejak 21 Juni

12 July 2025 - 13:10 WIB

Skandal Joki Ujian Bahasa Jepang: Polisi Osaka Tangkap 5 Warga Vietnam

12 July 2025 - 12:10 WIB

Wali Kota Itō Mundur karena Dugaan Pemalsuan Riwayat Pendidikan

12 July 2025 - 11:10 WIB

Trending on News