Menu

Dark Mode
Lawson Pertimbangkan Pakai Beras Impor untuk Bento Karena Harga Beras Domestik Naik Empat Kereta Cepat Baru di Jepang Alami Kerusakan, JR East Batalkan dan Tunda Banyak Jadwal Shinkansen Jumlah Turis Asing ke Jepang di Bulan Mei Cetak Rekor Baru 🚃 Apa yang Terjadi Kalau Nggak Sengaja Kurang Bayar di Transportasi Jepang? Tips Bertahan Hidup di Jepang Kalau Gak Bisa Pakai Sumpit Frasa Halus untuk Mengkritik atau Menegur Tanpa Menyakitkan di Bahasa Jepang

News

NTT Docomo Pensiunkan Emoji Orisinal yang Bersejarah Setelah 26 Tahun

badge-check


					NTT Docomo Pensiunkan Emoji Orisinal yang Bersejarah Setelah 26 Tahun Perbesar

Raksasa telekomunikasi Jepang, NTT Docomo Inc., akan menghentikan penggunaan kumpulan emoji orisinal mereka yang dirilis 26 tahun lalu—emoji yang telah berkontribusi besar membentuk bahasa visual dalam komunikasi digital masa kini.

Mulai Juni, smartphone Android dan ponsel fitur (feature phones) yang dipasarkan oleh Docomo tidak akan lagi menyertakan set emoji orisinal milik perusahaan tersebut. Dalam pengumuman pada akhir Mei, perusahaan menyatakan bahwa emoji-emoji tersebut telah “menuntaskan perannya,” seraya mencatat bahwa emoji milik Google kini telah menjadi standar global yang lebih umum digunakan.

Sebagai gantinya, ponsel baru akan mengadopsi Noto Color Emoji dari Google atau emoji milik Samsung.

Emoji Docomo pertama kali diperkenalkan pada tahun 1999 bersamaan dengan layanan i-mode, yaitu sistem ponsel dengan akses internet yang juga akan dihentikan pada tahun 2026.

Emoji menjadi sangat populer di Jepang, khususnya di kalangan remaja pada era 2000-an, sebagai bagian dari gaya bertukar pesan. Bahkan, sempat tren mengirim pesan hanya dengan emoji, sebelum akhirnya menyebar luas secara global.

Pada tahun 2016, satu set berisi 176 emoji Docomo diakui secara budaya dan dimasukkan dalam koleksi Museum of Modern Art di New York. Pihak museum menyatakan, “Dengan menggantikan bahasa tubuh, emoji menegaskan kembali unsur manusia dalam ruang komunikasi elektronik yang sangat abstrak dan tidak personal.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Empat Kereta Cepat Baru di Jepang Alami Kerusakan, JR East Batalkan dan Tunda Banyak Jadwal Shinkansen

19 June 2025 - 11:10 WIB

Jumlah Turis Asing ke Jepang di Bulan Mei Cetak Rekor Baru

19 June 2025 - 10:10 WIB

80%Guru Bahasa Jepang di Kelas Pemerintah adalah Relawan, Picu Kekhawatiran soal Kualitas Pengajaran

18 June 2025 - 15:30 WIB

Peringatan Heatstroke Mulai Dikeluarkan di Beberapa Wilayah Jepang

18 June 2025 - 11:10 WIB

Pria di Osaka Ditangkap karena Jual DVD Bajakan Film Godzilla yang Diwarnai Pakai AI

18 June 2025 - 10:10 WIB

Trending on News