Menu

Dark Mode
Jepang Wajibkan Perusahaan Lindungi Karyawan dari Heatstroke, Bisa Kena Denda dan Penjara Perusahaan Jepang Semakin Banyak Pindahkan Kantor Pusat dari Tokyo ke Prefektur Lain Topan Nari Bergerak Dekat Tokyo dan Tohoku, Diperkirakan Mencapai di Hokkaido Kondisi Jantung Memburuk, Kaisar Emeritus Akihito Dirawat di Rumah Sakit Kushikatsu: Tusukan Gorengan Aneka Rupa, Jajanan Khas Osaka yang Wajib Coba dengan Saus Spesial Apa Saja yang Bisa Dibeli di Jepang dan Nggak Perlu Dibawa dari Rumah?

Teknologi

Petani Jepang Manfaatkan Teknologi AI untuk Menghadapi Perubahan Iklim

badge-check


					Petani Jepang Manfaatkan Teknologi AI untuk Menghadapi Perubahan Iklim Perbesar

Petani di Aichi, Jepang, Hiroaki Asakura, belajar bertani dari ayahnya. Namun, perubahan iklim membuat pengalaman tersebut tidak cukup. Perusahaan Jepang mulai menyediakan solusi diagnosis hama pertanian berbasis AI melalui aplikasi smartphone untuk membantu petani meningkatkan hasil panen dan mengurangi penggunaan pestisida.

Perusahaan seperti Mirai Vegetable Garden dan Nihon Nohyaku Co. mengembangkan aplikasi AI untuk mengidentifikasi penyakit tanaman dan merekomendasikan pengendalian pestisida. Aplikasi ini menggunakan data besar dan pembelajaran mesin untuk memprediksi waktunya penggunaan pestisida.

Asakura, 50, menggunakan aplikasi Mirai untuk memantau kebun brokoli miliknya di Toyohashi. Aplikasi tersebut memprediksi kemungkinan penyakit black rot meningkat jika tidak ditangani. Ia memutuskan untuk menyemprotkan pestisida lebih awal dan berhasil mencegah penyakit.

Aplikasi Mirai mendukung 10 jenis tanaman dan memungkinkan petani berbagi informasi tentang serangan hama. Perusahaan pertanian lokal seperti JA Toyohashi dan JA Zen-Noh Gunma telah mengujicobakan aplikasi ini.

Presiden Mirai Vegetable Garden, Tomofumi Hatakeyama, menyatakan bahwa AI dapat membantu petani menghadapi perubahan iklim. Contohnya, penyakit yang biasanya terjadi di daerah hangat muncul di daerah yang lebih dingin.

Aplikasi AI lainnya dari Nihon Nohyaku dan NTT Data CCS dapat mengidentifikasi lebih dari 1.100 jenis hama dan gulma pada 25 jenis tanaman. Aplikasi ini telah diunduh sekitar 190.000 kali.

Sc : kyodo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jepang Kembangkan Probe Otonom untuk Jelajahi Kedalaman Terdalam Samudra Dunia di Palung Mariana

14 July 2025 - 15:30 WIB

Sharp Kembangkan Mesin Otomatis untuk Distribusi Pembalut Gratis

10 July 2025 - 17:30 WIB

Suzuki Geser Mercedes-Benz Jadi Merek Mobil Impor Terlaris di Jepang Berkat Jimny Nomad dari India

5 July 2025 - 15:30 WIB

Keren! Klub AI di SMA Perempuan Fukuoka Ciptakan Aplikasi Ringkas Materi Belajar dan Raih Juara Nasional

30 June 2025 - 17:10 WIB

Lawson dan KDDI Buka Toko Futuristik Pertama, Gunakan AI untuk Atasi Krisis Tenaga Kerja

26 June 2025 - 06:37 WIB

Trending on Teknologi