Menu

Dark Mode
Musim Kedua Anime Sakamoto Days Resmi Diumumkan, Film Live-Action Siap Tayang April Anime Gachiakuta Resmi Dapat Musim Kedua Bahasa Jepang Saat Baru Pertama Kali Masuk Circle Pertemanan Anime Kaiju No. 8 Akan Hadirkan “Conclusion Arc” dan Anime Pendek Baru IHG Akan Bangun Hotel Raksasa 817 Kamar Dekat Universal Studios Japan, Target Buka 2029 Cara Bertanya dengan Nada Halus ala Orang Jepang

News

Pilot Mabuk, 3 Penerbangan JAL dari Hawaii ke Jepang Tertunda Hingga 18 Jam

badge-check


					Pilot Mabuk, 3 Penerbangan JAL dari Hawaii ke Jepang Tertunda Hingga 18 Jam Perbesar

Tiga penerbangan Japan Airlines Co. (JAL) dari Hawaii menuju Jepang mengalami keterlambatan, dua di antaranya hingga sekitar 18 jam, setelah seorang kapten pilot diketahui mengonsumsi alkohol, kata pihak maskapai pada Rabu (3/9).

Insiden ini menjadi yang terbaru dalam rangkaian skandal serupa yang terus membayangi JAL.

Kapten yang dijadwalkan terbang dari Honolulu ke Bandara Internasional Chubu Centrair (Jepang tengah) pada Kamis lalu mendadak melapor sakit. Ia kemudian mengaku telah meminum alkohol sehari sebelumnya di sebuah hotel, menurut pihak JAL.

Maskapai berhasil mencari pengganti, namun penerbangan itu, bersama dua penerbangan lain menuju Bandara Haneda, Tokyo, tetap tertunda. Total sekitar 630 penumpang terdampak.

Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata Jepang segera mengirim pejabatnya ke kantor pusat JAL di Tokyo pada Rabu untuk melakukan investigasi.

Kasus terbaru ini muncul setelah JAL dijatuhi perintah perbaikan bisnis pada Desember 2024 akibat sejumlah masalah terkait alkohol di kalangan karyawannya.

Pada April tahun lalu, seorang kapten JAL diperingatkan polisi setempat karena berulah dalam keadaan mabuk di hotelnya di Amerika Serikat. Lalu pada Desember, dua pilot yang dijadwalkan terbang dari Melbourne ke Jepang gagal lolos tes alkohol pra-penerbangan, sehingga jadwal keberangkatan tertunda.

Sebagai upaya pencegahan, JAL pada Januari tahun ini telah menyerahkan rencana ke kementerian, termasuk membuat daftar pegawai yang dinilai memiliki riwayat konsumsi alkohol berlebihan agar perilakunya dapat dipantau.

Meski demikian, insiden serupa kembali terjadi. “Kami akan benar-benar menerapkan langkah-langkah tersebut,” kata pihak JAL sambil menyampaikan permintaan maaf resmi.

Sc : JT

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

IHG Akan Bangun Hotel Raksasa 817 Kamar Dekat Universal Studios Japan, Target Buka 2029

22 December 2025 - 10:10 WIB

Jepang Rencanakan Perluasan Zona Larangan Drone hingga 1 Kilometer demi Antisipasi Terorisme

19 December 2025 - 16:10 WIB

Antrean Mengular Hingga 4 Jam, Warga Jepang Rela Menunggu Demi Lihat Panda Terakhir Sebelum Pulang ke China

19 December 2025 - 11:30 WIB

Pemerintah Jepang Pertimbangkan Kemampuan Bahasa Jepang Jadi Syarat untuk Mengajukan Permanen Residen Bagi Warga Asing

19 December 2025 - 11:10 WIB

Jetstar Japan Buka Rute Internasional Baru ke Kaohsiung, Pertama dalam Lebih dari 8 Tahun

19 December 2025 - 10:10 WIB

Trending on News