Menu

Dark Mode
Mandiri Sejak Dini: Kenapa Anak SD di Jepang Pergi ke Sekolah Sendiri Tanpa Diantar? Fenomena “Friendship Marriage” di Jepang: Menikah Tanpa Cinta dan Seks, Demi Hidup yang Lebih Stabil Jepang Berhasil Lakukan Operasi Kedua Pengambilan Puing Radioaktif dari PLTN Fukushima Yoshi!’ dan ‘Yatta!’: Seruan Semangat ala Jepang Overwatch 2 Umumkan Kolaborasi dengan Gundam Wing untuk Rayakan Ulang Tahun ke-30 Nintendo Switch 2 Tetap Rilis 5 Juni, Pre-Order Dibuka 24 April Setelah Penundaan Akibat Tarif AS

Teknologi

“Sakura AI Camera”: Teknologi AI untuk Lindungi Pohon Sakura di Jepang

badge-check


					“Sakura AI Camera”: Teknologi AI untuk Lindungi Pohon Sakura di Jepang Perbesar

Pecinta bunga sakura di Jepang kini dapat membantu melestarikan pohon ikonik ini dengan hanya mengambil foto menggunakan kamera ponsel dan memanfaatkan kecerdasan buatan (AI) untuk menilai kesehatannya.

Layanan bernama “Sakura AI Camera”, yang dikembangkan oleh Kirin Brewery Co., memungkinkan pengguna menentukan usia dan vitalitas pohon sakura hanya dengan memotret batangnya. Data yang terkumpul bisa diakses oleh pemerintah daerah untuk membantu pelestarian pohon-pohon tersebut.

Layanan ini diluncurkan menjelang musim sakura 2025, di mana banyak orang akan menikmati hanami—piknik di bawah bunga sakura sambil menikmati minuman favorit mereka. Kirin berharap inovasi ini akan membantu melestarikan tradisi hanami untuk generasi mendatang.

Pengguna dapat mengakses layanan ini secara gratis melalui browser web. Sistem akan membimbing pengguna dalam mengambil foto, lalu AI akan menganalisis bentuk dan ketebalan batang untuk menentukan usia serta kondisi pohon dalam lima tingkat kesehatan.

Gambar yang dikirimkan akan membantu pemerintah daerah mengidentifikasi pohon yang membutuhkan perawatan, seperti pengendalian hama atau pemangkasan, terutama karena banyak pohon sakura yang sudah mendekati akhir umur harapan mereka setelah ditanam pada periode rekonstruksi pascaperang.

“Masyarakat bisa dengan mudah berpartisipasi dalam upaya konservasi,” ujar perwakilan Kirin. “Kami ingin layanan ini menjadi kesempatan bagi banyak orang untuk memahami kondisi sebenarnya dari pohon sakura saat ini.”

Kirin mengembangkan layanan ini setelah mengetahui bahwa banyak pemerintah daerah kesulitan mengumpulkan data yang diperlukan untuk pelestarian sakura karena keterbatasan tenaga kerja dan anggaran.

Sc kyodonews

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Nintendo Switch 2 Tetap Rilis 5 Juni, Pre-Order Dibuka 24 April Setelah Penundaan Akibat Tarif AS

24 April 2025 - 13:47 WIB

Gundam Jadi Ikon Masa Depan di Expo 2025 Osaka!

18 April 2025 - 10:10 WIB

Sony Naikkan Harga PS5 di Sejumlah Negara karena Kondisi Ekonomi Global

15 April 2025 - 15:30 WIB

Seven-Eleven Jepang Buka Gerai Futuristik di Expo Osaka 2025

14 April 2025 - 14:30 WIB

Mobil Terbang Diuji Coba di Lokasi Expo 2025 Osaka

11 April 2025 - 13:30 WIB

Trending on Teknologi