Sumitomo Mitsui Financial Group Inc. telah meninggalkan koalisi global perbankan untuk iklim, menurut seorang pejabat bank megabank Jepang pada Selasa. Keputusan ini mengikuti jejak sejumlah lembaga keuangan besar AS yang keluar dari kerangka kerja tersebut setelah Donald Trump, yang skeptis terhadap isu perubahan iklim, kembali menjabat sebagai Presiden AS.
Net Zero Banking Alliance, yang didukung oleh PBB, merupakan koalisi bank-bank terkemuka dunia yang berkomitmen menyelaraskan aktivitas pinjaman, investasi, dan pasar modal mereka dengan target nol emisi gas rumah kaca pada 2050, sebagaimana dinyatakan di situs resminya.
Aliansi ini didirikan pada April 2021, ketika pemerintahan Joe Biden berupaya mengembalikan peran AS dalam upaya global menghadapi perubahan iklim, setelah Trump menarik negaranya dari Perjanjian Paris 2015 selama masa jabatan pertamanya.
Namun, beberapa bank besar AS, termasuk Citigroup Inc. dan Goldman Sachs Group Inc., dilaporkan keluar dari aliansi tersebut sebelum pelantikan kedua Trump pada Januari lalu.
Seorang pejabat Sumitomo Mitsui mengatakan bahwa grup tersebut tetap dapat “melanjutkan upaya dekarbonisasi tanpa menjadi anggota kerangka kerja ini.”
Dari Jepang, lima lembaga keuangan masih menjadi anggota aliansi, termasuk Mitsubishi UFJ Financial Group Inc., Mizuho Financial Group Inc., dan Nomura Holdings Inc., menurut situs resmi aliansi.
Sementara itu, seorang pejabat MUFG mengatakan bahwa “belum ada keputusan yang diambil saat ini,” meskipun mereka mengakui adanya “berbagai diskusi” mengenai keanggotaan dalam aliansi tersebut.
Sc : mainichi