Nilai yen Jepang terus melemah terhadap dolar AS pada hari Selasa di New York, sempat jatuh ke sekitar level terendah enam bulan di kisaran 151 yen per dolar.
Tekanan jual terhadap yen meningkat karena ekspektasi kenaikan suku bunga oleh Bank of Japan (BOJ) bulan ini semakin memudar, setelah pendukung kebijakan moneter longgar, Sanae Takaichi, memenangkan pemilihan presiden partai berkuasa pada akhir pekan.
Pada pukul 8:40 pagi waktu setempat, dolar diperdagangkan pada 150,85–150,95 yen, dibandingkan 150,62–150,64 yen di Tokyo dan 150,30–150,40 yen di New York pada pukul 5 sore hari Senin.
Takaichi, yang diperkirakan akan menjadi perdana menteri Jepang akhir bulan ini, menyerukan stimulus fiskal dan mendukung kebijakan suku bunga rendah BOJ saat masyarakat masih berjuang menghadapi tingginya biaya hidup.
Dalam perdagangan di Tokyo pada hari Selasa, yen juga sempat melemah hingga kisaran 176 yen terhadap euro, level terendah sejak mata uang tunggal Eropa itu diperkenalkan pada tahun 1999.
Sc : KN