Menu

Dark Mode
Bahasa Jepang Saat Ke Event Natal & Illumination: Biar Makin Nyaman Menikmati Musim Dingin di Jepang Shuin: Koleksi Stempel Kuil yang Ada Seninya Novel Horor “Horror Collector” Dapat Adaptasi Anime TV, Tayang di NHK pada Musim Gugur 2026 Love Live! Nijigasaki Film Kedua Siap Tayang di Indonesia Januari 2025 Kereta Shinkansen di Kyushu Hadir dengan Desain Super Mario Mulai Februari 2026 Penggunaan Kartu My Number di Jepang Tembus 100 Juta, Kini Dipegang Hampir 80 Persen Penduduk

Culture

🔔 Fūrin: Lonceng Angin Musim Panas Jepang dan Suaranya yang Menenangkan

badge-check


					🔔 Fūrin: Lonceng Angin Musim Panas Jepang dan Suaranya yang Menenangkan Perbesar

Saat musim panas tiba di Jepang, tak lengkap rasanya tanpa suara denting lembut dari fūrin (風鈴) — lonceng angin tradisional Jepang. Digantung di jendela, teras, atau pintu, suara “chirin-chirin” dari fūrin memberi kesan sejuk di tengah udara panas yang menyengat.

🌬️ Simbol Angin yang Menyegarkan

Meski tak menurunkan suhu, suara fūrin memberi efek psikologis menenangkan. Orang Jepang percaya bahwa mendengarkan bunyi fūrin membuat hati terasa lebih adem, dan udara terasa lebih segar. Itulah mengapa fūrin identik dengan musim panas.

🎐 Dari Penolak Sial hingga Dekorasi Musiman

Awalnya, fūrin digunakan di kuil sebagai penolak roh jahat. Tapi seiring waktu, ia berubah menjadi simbol musim panas yang cantik, terbuat dari kaca, logam, atau keramik, dan sering dijual di festival musim panas.

🧾 Tanzaku: Kertas Harapan

Fūrin selalu memiliki kertas kecil bernama tanzaku yang menggantung di bawahnya. Selain membantu menangkap angin, kertas ini juga bisa ditulisi harapan atau kata-kata indah. Angin yang meniupnya seolah membawa doa itu ke langit.

🏮 Festival Fūrin

Setiap musim panas, Jepang mengadakan festival khusus fūrin, seperti di Kuil Kawasaki Daishi. Ribuan fūrin dari seluruh negeri dipajang—suara denting yang bergema menciptakan suasana damai yang tak terlupakan.

✨ Bukan Sekadar Hiasan

Fūrin bukan cuma dekorasi. Dalam filosofi Zen, suaranya dianggap sebagai pengingat untuk hidup pelan, mendengarkan alam, dan menikmati momen. Itu sebabnya banyak orang Jepang yang merasa nostalgia hanya dengan mendengarnya.


Kalau kamu ke Jepang saat musim panas, jangan lupa beli fūrin sebagai oleh-oleh. Suaranya mungkin sederhana, tapi maknanya dalam—menenangkan hati, dan membawa angin harapan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Shuin: Koleksi Stempel Kuil yang Ada Seninya

6 December 2025 - 17:30 WIB

Budaya “Oseibo” & “Ochūgen”: Hadiah Musiman sebagai Bentuk Terima Kasih ala Jepang

4 December 2025 - 18:30 WIB

Tsumami Zaiku: Seni Merangkai Bunga Kain untuk Hiasan Rambut Jepang

1 December 2025 - 16:45 WIB

Senpāi–Kōhai: Hirarki Sosial Jepang dari Sekolah hingga Dunia Kerja

22 November 2025 - 14:30 WIB

Miai: Perjodohan Ala Jepang yang Tetap Eksis di Era Dating App

21 November 2025 - 13:43 WIB

Trending on Culture