Menu

Dark Mode
Mengapa Orang Jepang Sangat Disiplin? Pelajaran Penting untuk Traveler Survei: Orang Tua di Jepang Mulai Andalkan AI untuk Mengasuh Anak dan Mengurangi Stres Trailer Baru Kaiju No. 8 Season 2 Dirilis! Aurora Isi Lagu Pembuka, Tayang 19 Juli di Seluruh Dunia Live-Action Romantic Killer Umumkan Tanggal Tayang dan Pemeran Utama Hitsumabushi: Belut Bakar 3 Cara, Pengalaman Makan Unagi Mewah Khas Nagoya yang Tak Terlupakan Permintaan Listrik Jepang Diprediksi Naik 40% pada 2050 Akibat Ledakan AI dan Data Center

News

Antisipasi Perang China-Taiwan, AS Bikin Pangkalan Militer Baru di Kepulauan Milik Jepang

badge-check


					Antisipasi Perang China-Taiwan,  AS Bikin Pangkalan Militer Baru  di Kepulauan Milik Jepang Perbesar

Militer Amerika Serikat akan membangun pangkalan sementara di sepanjang rantai pulau Nansei di Jepang dan Filipina untuk menempatkan unit rudal dalam menghadapi situasi darurat terkait Taiwan, menurut sumber yang mengetahui hubungan Jepang-AS pada hari Minggu.

Penempatan unit rudal ini akan dimasukkan dalam rencana operasi gabungan pertama antara Amerika Serikat dan Jepang untuk mengatasi situasi darurat yang melibatkan Taiwan dan China. Rencana ini, yang menargetkan formulasi pada Desember, bertujuan untuk merespons ancaman dari China, yang menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri.

Di Jepang, Resimen Littoral Marinir AS, yang memiliki sistem roket artileri mobilitas tinggi (HIMARS), akan ditempatkan di sepanjang rantai pulau yang membentang dari prefektur Kagoshima dan Okinawa menuju Taiwan, menurut sumber tersebut.

Pada tahap awal, ketika kemungkinan kontingensi Taiwan meningkat, pangkalan sementara akan didirikan di pulau-pulau berpenghuni dalam rantai pulau tersebut, berdasarkan pedoman militer AS untuk pengiriman marinir dalam formasi kecil di beberapa lokasi.

Pasukan Bela Diri Jepang (SDF) diperkirakan akan berperan dalam mendukung logistik untuk unit marinir, termasuk pasokan bahan bakar dan amunisi.

Di Filipina, Angkatan Darat AS akan mengerahkan unit tembakan jarak jauh Multi-Domain Task Force (MDTF). MDTF dirancang untuk beroperasi di berbagai domain, termasuk udara, darat, laut, ruang angkasa, siber, dan informasi.

Pada Februari 2023, Amerika Serikat dan Filipina sepakat untuk menambah jumlah pangkalan yang dapat digunakan militer AS di Filipina dari lima menjadi sembilan. Pangkalan-pangkalan ini diharapkan akan digunakan dalam menghadapi situasi darurat di Taiwan.

Jepang dan Amerika Serikat telah memperkuat kerja sama pertahanan mereka serta meningkatkan interoperabilitas antara SDF dan militer AS di tengah ancaman dari pembangunan militer China, pengembangan nuklir dan rudal Korea Utara, serta hubungan militer yang semakin erat antara Rusia dan China.

Pada Juli, Jepang dan Filipina menandatangani perjanjian pertahanan bilateral untuk memfasilitasi latihan bersama demi mempererat kerja sama keamanan.

SC : mainichi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Survei: Orang Tua di Jepang Mulai Andalkan AI untuk Mengasuh Anak dan Mengurangi Stres

26 June 2025 - 18:30 WIB

Permintaan Listrik Jepang Diprediksi Naik 40% pada 2050 Akibat Ledakan AI dan Data Center

26 June 2025 - 14:01 WIB

Indonesia Ingin Bangkitkan Kembali Eskpor Kopi ke Jepang

26 June 2025 - 07:34 WIB

Pemerintah Jepang Tambah Pasokan Beras Gratis untuk Food Bank dan Kantin Anak

26 June 2025 - 06:37 WIB

Badan Meteorologi Jepang Tingkatkan Status Waspada Gunung Shinmoe di Kyushu Setelah Letusan Terbaru

25 June 2025 - 17:01 WIB

Trending on News