Menu

Dark Mode
Manga “Atarashii Kimi e” Resmi Terbit di Indonesia dengan Judul “Untuk Dirimu yang Baru” Warga Kitakyushu Demo Lawan Isu Sentimen Negatif tentang Warga Asing di Jepang KBRI Bantah Isu Viral Masuknya Pekerja Indonesia ke Jepang Akan Dihentikan pada 2026 Isu Warga Asing dan Bantuan Sosial Jadi Sorotan Jelang Pemilu Jepang Game Mobile Fire Force Akan Tamat pada Agustus, Refund Adolla Gems Dibuka Tips Jitu Dapet Kursi Favorit Saat Booking Pesawat ke Jepang ✈️

News

Antisipasi Perang China-Taiwan, AS Bikin Pangkalan Militer Baru di Kepulauan Milik Jepang

badge-check


					Antisipasi Perang China-Taiwan,  AS Bikin Pangkalan Militer Baru  di Kepulauan Milik Jepang Perbesar

Militer Amerika Serikat akan membangun pangkalan sementara di sepanjang rantai pulau Nansei di Jepang dan Filipina untuk menempatkan unit rudal dalam menghadapi situasi darurat terkait Taiwan, menurut sumber yang mengetahui hubungan Jepang-AS pada hari Minggu.

Penempatan unit rudal ini akan dimasukkan dalam rencana operasi gabungan pertama antara Amerika Serikat dan Jepang untuk mengatasi situasi darurat yang melibatkan Taiwan dan China. Rencana ini, yang menargetkan formulasi pada Desember, bertujuan untuk merespons ancaman dari China, yang menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri.

Di Jepang, Resimen Littoral Marinir AS, yang memiliki sistem roket artileri mobilitas tinggi (HIMARS), akan ditempatkan di sepanjang rantai pulau yang membentang dari prefektur Kagoshima dan Okinawa menuju Taiwan, menurut sumber tersebut.

Pada tahap awal, ketika kemungkinan kontingensi Taiwan meningkat, pangkalan sementara akan didirikan di pulau-pulau berpenghuni dalam rantai pulau tersebut, berdasarkan pedoman militer AS untuk pengiriman marinir dalam formasi kecil di beberapa lokasi.

Pasukan Bela Diri Jepang (SDF) diperkirakan akan berperan dalam mendukung logistik untuk unit marinir, termasuk pasokan bahan bakar dan amunisi.

Di Filipina, Angkatan Darat AS akan mengerahkan unit tembakan jarak jauh Multi-Domain Task Force (MDTF). MDTF dirancang untuk beroperasi di berbagai domain, termasuk udara, darat, laut, ruang angkasa, siber, dan informasi.

Pada Februari 2023, Amerika Serikat dan Filipina sepakat untuk menambah jumlah pangkalan yang dapat digunakan militer AS di Filipina dari lima menjadi sembilan. Pangkalan-pangkalan ini diharapkan akan digunakan dalam menghadapi situasi darurat di Taiwan.

Jepang dan Amerika Serikat telah memperkuat kerja sama pertahanan mereka serta meningkatkan interoperabilitas antara SDF dan militer AS di tengah ancaman dari pembangunan militer China, pengembangan nuklir dan rudal Korea Utara, serta hubungan militer yang semakin erat antara Rusia dan China.

Pada Juli, Jepang dan Filipina menandatangani perjanjian pertahanan bilateral untuk memfasilitasi latihan bersama demi mempererat kerja sama keamanan.

SC : mainichi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Warga Kitakyushu Demo Lawan Isu Sentimen Negatif tentang Warga Asing di Jepang

16 July 2025 - 14:10 WIB

KBRI Bantah Isu Viral Masuknya Pekerja Indonesia ke Jepang Akan Dihentikan pada 2026

16 July 2025 - 12:10 WIB

Isu Warga Asing dan Bantuan Sosial Jadi Sorotan Jelang Pemilu Jepang

16 July 2025 - 10:10 WIB

Jepang Wajibkan Perusahaan Lindungi Karyawan dari Heatstroke, Bisa Kena Denda dan Penjara

15 July 2025 - 13:10 WIB

Perusahaan Jepang Semakin Banyak Pindahkan Kantor Pusat dari Tokyo ke Prefektur Lain

15 July 2025 - 12:15 WIB

Trending on News