Bahasa Jepang dalam Dunia Kendaraan Umum: Istilah di Stasiun, Bus, dan Taksi Jepang

Jepang memiliki sistem transportasi umum yang sangat efisien dan terorganisir. Saat menggunakan kereta, bus, atau taksi di Jepang, ada banyak istilah dalam bahasa Jepang yang sering digunakan. Memahami istilah-istilah ini akan sangat membantu bagi siapa saja yang bepergian atau tinggal di Jepang. Berikut adalah beberapa istilah penting dalam dunia kendaraan umum di Jepang.

Kenapa Orang Jepang Suka Menggunakan ‘Ne’ di Akhir Kalimat?

Aldiansyah Hermawan

16 hours

Istilah di Stasiun Kereta

1. 「駅」 (Eki) – Stasiun
   – Tempat naik dan turun kereta.
2. 「改札口」 (Kaisatsuguchi) – Gerbang Tiket
   – Tempat untuk masuk dan keluar dengan tiket atau kartu IC.
3. 「切符」 (Kippu) – Tiket
   – Tiket perjalanan yang bisa dibeli di mesin atau loket.
4. 「定期券」 (Teikiken) – Tiket Langganan
   – Tiket bulanan atau tahunan untuk rute tertentu.
5. 「急行」 (Kyūkō) – Kereta Ekspres
   – Kereta yang lebih cepat karena hanya berhenti di beberapa stasiun.
6. 「普通」 (Futsū) – Kereta Lokal
   – Kereta yang berhenti di semua stasiun.
7. 「終電」 (Shūden) – Kereta Terakhir
   – Kereta terakhir dalam jadwal hari itu.
8. 「乗り換え」 (Norikae) – Transit/Ganti Kereta
   – Proses berpindah dari satu jalur ke jalur lain.
9. 「満員電車」 (Man’in Densha) – Kereta Penuh Sesak
   – Kondisi di mana kereta sangat padat dengan penumpang.
10. 「優先席」 (Yūsenseki) – Kursi Prioritas
    – Kursi khusus untuk lansia, ibu hamil, dan penyandang disabilitas.

Istilah di Bus Jepang

1. 「バス停」 (Basutei) – Halte Bus
   – Tempat naik dan turun penumpang bus.
2. 「運賃」 (Unchin) – Tarif Bus
   – Biaya yang harus dibayar untuk naik bus.
3. 「整理券」 (Seiriken) – Tiket Nomor Urut
   – Tiket kecil yang diambil saat naik bus untuk menentukan tarif perjalanan.
4. 「前乗り」 (Mae Nori) – Naik dari Depan
   – Sistem di mana penumpang masuk dari pintu depan.
5. 「後乗り」 (Ato Nori) – Naik dari Belakang
   – Sistem di mana penumpang masuk dari pintu belakang dan bayar saat turun.
6. 「降車ボタン」 (Kōsha Botan) – Tombol Stop
   – Tombol yang ditekan untuk memberi tahu pengemudi bahwa ingin turun di halte berikutnya.
7. 「ノンステップバス」 (Non Suteppu Basu) – Bus Tanpa Tangga
   – Bus yang dirancang agar mudah diakses oleh lansia dan penyandang disabilitas.
8. 「終点」 (Shūten) – Terminal Akhir
   – Pemberhentian terakhir di rute bus tersebut.

Istilah di Taksi Jepang

1. 「タクシー」 (Takushī) – Taksi
   – Mobil umum berbayar untuk perjalanan pribadi.
2. 「初乗り運賃」 (Hatsunori Unchin) – Tarif Awal
   – Tarif dasar yang dikenakan saat naik taksi.
3. 「迎車」 (Geisha) – Taksi Pesanan
   – Taksi yang dipesan sebelumnya melalui telepon atau aplikasi.
4. 「流し」 (Nagashi) – Taksi Jalanan
   – Taksi yang mencari penumpang di jalan dan bisa dihentikan langsung.
5. 「空車」 (Kūsha) – Taksi Kosong
   – Indikator di taksi bahwa sedang tidak membawa penumpang.
6. 「深夜割増」 (Shinya Warimashi) – Biaya Tambahan Larut Malam
   – Tambahan tarif untuk perjalanan larut malam biasanya mulai pukul 22.00.
7. 「メーター」 (Mētā) – Argo Taksi
   – Alat penghitung tarif perjalanan berdasarkan jarak dan waktu.
8. 「お釣り」 (Otsuri) – Uang Kembalian
   – Uang yang dikembalikan jika membayar lebih dari tarif yang tertera.
9. 「降ります」 (Orimasu) – Saya Mau Turun
   – Frasa yang digunakan saat ingin turun dari taksi.
10. 「お願いします」 (Onegai Shimasu) – Tolong Antar ke…
    – Frasa yang digunakan saat memberi tahu tujuan kepada sopir taksi.

Mengetahui istilah-istilah yang sering digunakan di stasiun, bus, dan taksi di Jepang dapat membantu mempermudah perjalanan serta menghindari kebingungan. Dengan memahami kosakata ini, wisatawan maupun penduduk lokal bisa lebih nyaman dalam menggunakan transportasi umum di Jepang. Semoga daftar ini bermanfaat untuk perjalanan Anda!