Menu

Dark Mode
Mandiri Sejak Dini: Kenapa Anak SD di Jepang Pergi ke Sekolah Sendiri Tanpa Diantar? Fenomena “Friendship Marriage” di Jepang: Menikah Tanpa Cinta dan Seks, Demi Hidup yang Lebih Stabil Jepang Berhasil Lakukan Operasi Kedua Pengambilan Puing Radioaktif dari PLTN Fukushima Yoshi!’ dan ‘Yatta!’: Seruan Semangat ala Jepang Overwatch 2 Umumkan Kolaborasi dengan Gundam Wing untuk Rayakan Ulang Tahun ke-30 Nintendo Switch 2 Tetap Rilis 5 Juni, Pre-Order Dibuka 24 April Setelah Penundaan Akibat Tarif AS

Bahasa Jepang

Bahasa Jepang dalam Dunia Kuil dan Shinto: Istilah yang Digunakan Saat Berkunjung ke Tempat Suci

badge-check


					Bahasa Jepang dalam Dunia Kuil dan Shinto: Istilah yang Digunakan Saat Berkunjung ke Tempat Suci Perbesar

Jepang memiliki ribuan kuil Shinto yang menjadi bagian penting dari budaya dan kehidupan spiritual masyarakatnya. Saat berkunjung ke kuil, ada banyak istilah khusus yang digunakan, baik dalam ritual maupun arsitektur kuil. Memahami istilah-istilah ini akan membantu wisatawan atau siapa saja yang tertarik dengan budaya Jepang untuk lebih menghargai pengalaman mereka.

Istilah Umum dalam Kuil Shinto

  1. 神社 (Jinja) – Kuil Shinto
    • Tempat ibadah dalam agama Shinto yang didedikasikan untuk para dewa (kami).
  2. 神様 (Kami-sama) – Dewa Shinto
    • Roh atau entitas suci yang dihormati dalam kepercayaan Shinto.
  3. 山門 (Torii) – Gerbang Kuil
    • Gerbang merah khas yang menandai pintu masuk ke area suci kuil.
  4. 手洗社 (Temizuya) – Tempat Cuci Tangan
    • Wadah air untuk membersihkan tangan dan mulut sebelum memasuki kuil.
  5. 拜兵し (Haiden) – Aula Doa
    • Bangunan utama di kuil tempat pengunjung berdoa.

Istilah dalam Ritual dan Doa

  1. 礼 (Rei) – Membungkuk
    • Cara menunjukkan rasa hormat saat berdoa atau menyapa di kuil.
  2. 手を打つ (Te o Utsu) – Bertepuk Tangan
    • Dilakukan saat berdoa untuk menarik perhatian para kami.
  3. 幻香 (Senko) – Dupa
    • Digunakan dalam beberapa ritual untuk menyucikan diri atau sebagai persembahan.
  4. 念願 (Nengan) – Permohonan Doa
    • Doa atau harapan yang dipanjatkan di kuil.
  5. おみくじ (Omikuji) – Ramalan Kertas
  • Kertas ramalan yang berisi keberuntungan atau peringatan bagi pengambilnya.

Istilah dalam Persembahan dan Tradisi

  1. お府だま (Ofuda) – Jimat Kertas
  • Jimat berbentuk kertas atau kayu yang berisi doa keberuntungan.
  1. お彩 (Osaisen) – Persembahan Koin
  • Koin yang dilempar ke kotak persembahan sebelum berdoa.
  1. お店 (Omamori) – Jimat Perlindungan
  • Jimat khas yang dipercaya membawa keberuntungan atau perlindungan.
  1. えま (Ema) – Papan Harapan
  • Papan kayu tempat pengunjung menuliskan harapan mereka.
  1. 神殿市 (Jinja Ichi) – Pasar Kuil
  • Pasar yang diadakan di area kuil untuk menjual jimat, makanan, dan barang spiritual.

Mengunjungi kuil Shinto bukan hanya sekadar wisata, tetapi juga pengalaman budaya dan spiritual yang mendalam. Dengan memahami istilah-istilah ini, kunjungan ke kuil di Jepang bisa menjadi lebih bermakna dan menghormati tradisi yang ada. Jadi, jika Anda berkesempatan mengunjungi kuil di Jepang, jangan lupa mencoba beberapa ritual khasnya dan memahami makna di baliknya!

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Yoshi!’ dan ‘Yatta!’: Seruan Semangat ala Jepang

24 April 2025 - 16:10 WIB

Kapan Pakai ‘Daijoubu’ untuk Menolak dengan Halus? Simak Berikut

24 April 2025 - 11:30 WIB

Belajar Bahasa Jepang : ‘Souka’ vs. ‘Naruhodo’: Beda Respon, Beda Nuansa

23 April 2025 - 19:30 WIB

Kosakata Jepang yang Berhubungan dengan Musim: Dari Haru hingga Fuyu

23 April 2025 - 16:30 WIB

Super Robot Wars Y Rilis 28 Agustus, Hadirkan Mecha dari Gundam Witch, Macross Delta, Code Geass, dan Lainnya

22 April 2025 - 16:30 WIB

Trending on Bahasa Jepang