Menu

Dark Mode
Tips Bawa Barang Belanjaan Banyak Tanpa Rempong Pulang ke Hotel Kenapa Banyak Orang Jepang Lebih Suka Mandi di Malam Hari? Ritual Relaksasi Sebelum Tidur Tokyo Disney Resort Hadirkan ‘Summer Cool-off’ dengan Mrs. Green Apple ABK Warga Indonesia Alami Sakit Mendadak di Laut Pasifik Utara, Dievakuasi ke Rumah Sakit Hachinohe ‘Chotto’ dan ‘Sukoshi’: Cara Menyatakan ‘Sedikit’ dalam Bahasa Jepang Pesawat Japan Airlines Alami Gangguan di Udara Mendadak Turun dari Ketinggian 26.000 Kaki

Bahasa Jepang

‘Chotto’ dan ‘Sukoshi’: Cara Menyatakan ‘Sedikit’ dalam Bahasa Jepang

badge-check


					‘Chotto’ dan ‘Sukoshi’: Cara Menyatakan ‘Sedikit’ dalam Bahasa Jepang Perbesar

Dalam bahasa Jepang, kita akan sering mendengar kata 「ちょっと」(chotto) dan 「少し」(sukoshi). Keduanya berarti “sedikit”, tapi sebenarnya memiliki nuansa dan konteks penggunaan yang berbeda. Tidak hanya soal jumlah, kedua kata ini juga sering digunakan dalam ekspresi tidak langsung atau halus, yang merupakan ciri khas komunikasi orang Jepang.

Yuk, kita pelajari perbedaannya!


🟦 1. 「少し」 (Sukoshi)

Arti:

“Sedikit”, digunakan untuk menyatakan ‘sedikit’. Cocok untuk konteks yang jelas dan objektif.

Contoh Penggunaan:

Nuansa:

  • Lebih sopan dan netral.

  • Cocok untuk laporan, presentasi, atau situasi resmi.


🟨 2. 「ちょっと」 (Chotto)

Arti:

“Sedikit”, tapi juga sering berarti “sebentar”, “agak”, atau bahkan sebagai cara halus untuk menolak atau menyampaikan keberatan.

Contoh Penggunaan:

  • ちょっと待って!
    Chotto matte!
    (Tunggu sebentar!)

  • 今日はちょっと…
    Kyou wa chotto…
    (Hari ini agak… [=saya tidak bisa])
    → Sering dipakai untuk menolak secara tidak langsung.

  • ちょっと疲れた。
    Chotto tsukareta.
    (Agak capek.)

Nuansa:

  • Sangat sering dipakai dalam percakapan sehari-hari.

  • Bisa menunjukkan emosi ringan seperti ragu, kesal, atau malu.

  • Bisa digunakan untuk meredam kesan terlalu tegas.


✨ Tips Penggunaan

  • Kalau kamu baru belajar bahasa Jepang, pakai sukoshi untuk situasi resmi, dan chotto untuk percakapan santai.

  • Saat ingin menolak ajakan dengan sopan, chotto… sangat berguna. Contoh:

    • 「明日、飲みに行かない?」
      Ashita, nomi ni ikanai? (Besok mau minum bareng?)

    • 「あ、明日はちょっと…」
      A, ashita wa chotto…
      (Ah, besok kayaknya nggak bisa…)

Baik chotto maupun sukoshi berarti “sedikit”, tapi konteks dan nuansanya sangat berbeda. Sukoshi lebih formal dan netral, cocok untuk tulisan atau pembicaraan resmi. Sedangkan chotto lebih fleksibel dan sering digunakan untuk menyampaikan sesuatu secara halus atau tidak langsung dalam kehidupan sehari-hari.

Memahami perbedaan ini akan membuat bahasa Jepang kamu lebih alami dan nyambung dengan gaya bicara orang Jepang asli.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Ungkapan Bahasa Jepang untuk Mengungkapkan Penyesalan yang Halus

2 July 2025 - 17:30 WIB

Bahasa Jepang dalam Dunia Festival: Kosakata dan Ungkapan yang Harus Diketahui

1 July 2025 - 20:00 WIB

Kebakaran Hanguskan Asrama Karyawan di Kagawa, 13 Pekerja Magang Asal Indonesia Selamat

1 July 2025 - 08:07 WIB

Kenapa Orang Jepang Suka Menggunakan ‘Ne’ di Akhir Kalimat?

30 June 2025 - 14:30 WIB

‘Otsukaresama’ di Luar Kantor: Kapan dan Bagaimana Menggunakannya?

28 June 2025 - 16:30 WIB

Trending on Bahasa Jepang