Menu

Dark Mode
Nissan Ganti CEO: Ivan Espinosa Ambil Alih, Makoto Uchida Mundur Setelah Gagal Pulihkan Perusahaan Pencarian Tanpa Henti: Keluarga Korban WNI Tsunami Jepang 2011 Berharap Dapat Membawa Pulang Jenazah yang Hilang Tamago Sando: Sandwich Telur ala Konbini yang Simpel tapi Nikmat Ngeri! Wanita 22 Tahun Tewas Ditikam di Tokyo Saat Livestreaming, Pelaku Pria 42 Tahun Berhasil Ditangkap Pasangan Hidup Bersama di Jepang: Tantangan Hukum dan Harapan untuk Perubahan Perbedaan ‘Kawaii’, ‘Suteki’, dan ‘Kirei’: Cara Memuji dalam Bahasa Jepang

Bahasa Jepang

Kenapa Orang Jepang Sering Menggunakan ‘Nee’ dan ‘Yo’ dalam Kalimat?

badge-check


					Kenapa Orang Jepang Sering Menggunakan ‘Nee’ dan ‘Yo’ dalam Kalimat? Perbesar

Dalam percakapan bahasa Jepang, kamu mungkin sering mendengar orang Jepang menyelipkan 「ねえ」(nee) dan 「よ」(yo) di akhir kalimat. Kedua kata ini termasuk dalam kategori partikel akhir kalimat (終助詞, shūjoshi) yang berfungsi untuk memberikan nuansa tertentu dalam komunikasi. Tapi, apa sebenarnya perbedaan keduanya, dan kapan sebaiknya digunakan?

1. 「ねえ」(Nee) – Mencari Kesepakatan dan Menunjukkan Keakraban

Partikel 「ね」(ne) atau 「ねえ」(nee) digunakan untuk mencari persetujuan atau memastikan bahwa lawan bicara setuju dengan apa yang kita katakan. Bisa diartikan seperti “kan?”, “ya?”, atau “bukan?” dalam bahasa Indonesia.

Fungsi 「ねえ」(Nee):

Meminta konfirmasi atau persetujuan

  • この映画、すごく面白かったねえ!
    (Kono eiga, sugoku omoshirokatta nee!)
    → Film ini seru banget, ya?
  • 天気がいいね!
    (Tenki ga ii ne!)
    → Cuacanya bagus, kan?

Menunjukkan keakraban atau ekspresi perasaan

  • ねえ、聞いて!
    (Nee, kiite!)
    → Eh, dengar deh!
  • ねえ、あの店行こうよ!
    (Nee, ano mise ikou yo!)
    → Eh, ayo ke toko itu!

Digunakan dalam situasi kasual atau percakapan santai

  • Biasanya digunakan antara teman, keluarga, atau dalam suasana yang tidak formal.
  • Bisa memberikan kesan ramah dan akrab dalam percakapan.

2. 「よ」(Yo) – Menekankan dan Memberikan Informasi Baru

Sementara itu, 「よ」(yo) digunakan untuk menegaskan sesuatu atau memberikan informasi yang mungkin belum diketahui oleh lawan bicara.

Fungsi 「よ」(Yo):

Menegaskan atau mempertegas pernyataan

  • このケーキ、おいしいよ!
    (Kono kēki, oishii yo!)
    → Kue ini enak banget, lho!
  • 明日は休みだよ!
    (Ashita wa yasumi da yo!)
    → Besok libur, lho!

Meyakinkan atau memberi tahu sesuatu yang baru

  • その映画、すごく感動するよ。
    (Sono eiga, sugoku kandou suru yo.)
    → Film itu sangat mengharukan, lho!
  • これ、本当に安いよ!
    (Kore, hontou ni yasui yo!)
    → Ini benar-benar murah, lho!

Bisa terdengar lebih langsung atau tegas

  • Karena sifatnya memberi informasi baru atau menegaskan sesuatu, partikel ini bisa terdengar lebih langsung atau bahkan sedikit mendesak.

3. 「ねえ」 vs. 「よ」 – Perbedaan Utama

Partikel Fungsi Utama Contoh Kalimat Terjemahan
ねえ (Nee) Mencari kesepakatan, membangun keakraban 暑いねえ。 (Atsui nee.) Panas, ya?
よ (Yo) Menegaskan, memberi informasi baru 今日は暑いよ。 (Kyou wa atsui yo.) Hari ini panas, lho!
  • Jika kamu ingin mengajak lawan bicara untuk ikut merasakan atau menyetujui sesuatu → Gunakan 「ねえ」(nee).
  • Jika kamu ingin menyatakan sesuatu dengan yakin atau menegaskan sesuatu → Gunakan 「よ」(yo).

Partikel 「ねえ」(nee) dan 「よ」(yo) mungkin terdengar sepele, tetapi sebenarnya memiliki fungsi komunikasi yang penting dalam bahasa Jepang. Dengan menggunakan keduanya secara tepat, percakapan akan terasa lebih alami dan ekspresif.

Jadi, mulai sekarang, coba perhatikan bagaimana orang Jepang menggunakan “nee” dan “yo” dalam percakapan sehari-hari! 😉

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Perbedaan ‘Kawaii’, ‘Suteki’, dan ‘Kirei’: Cara Memuji dalam Bahasa Jepang

12 March 2025 - 13:30 WIB

Perbedaan antara ‘Dame’, ‘Ikenai’, dan ‘Yamete’: Cara Mengatakan ‘Jangan’ dalam Bahasa Jepang

11 March 2025 - 12:30 WIB

Kenapa Orang Jepang Sering Menggunakan ‘Chotto’ untuk Menolak Sesuatu?

10 March 2025 - 14:30 WIB

Kehalusan dalam Bahasa Jepang: Kapan Menggunakan ‘Kudasai’, ‘Onegai Shimasu’, dan ‘Choudai’

6 March 2025 - 14:30 WIB

Budaya ‘Uchi’ dan ‘Soto’: Batas Tak Kasat Mata dalam Hubungan Sosial di Jepang

6 March 2025 - 13:30 WIB

Trending on Bahasa Jepang