Saat belajar bahasa Jepang, kita sering diajarkan dua ungkapan untuk menyatakan tidak tahu:
知らない (shiranai) dan わからない (wakaranai).
Namun dalam situasi formal atau sopan, bentuk yang digunakan adalah:
-
知りません (shirimasen)
-
分かりません (wakarimasen)
Meskipun sekilas mirip, keduanya memiliki perbedaan halus dalam makna dan nuansa penggunaannya. Yuk, kita bahas!
1. 知りません (Shirimasen) atau 知らない (Shiranai) — Saya Tidak Mengetahui
Shirimasen adalah bentuk sopan dari shiranai, berasal dari kata kerja shiru (知る) yang berarti “tahu” atau “mengenal”.
Ungkapan ini digunakan saat kamu tidak mengetahui suatu informasi secara faktual.
🗣 Contoh Kalimat:
-
その件については知りません。
Saya tidak tahu tentang hal itu. -
彼の連絡先は知りません。
Saya tidak tahu kontaknya.
📌 Catatan Nuansa:
“Shirimasen” terdengar tegas dan berjarak. Dalam konteks tertentu, bisa dianggap agak dingin atau menolak.
Biasanya digunakan untuk:
-
Menjawab pertanyaan fakta
-
Menyatakan bahwa kita tidak mengenal seseorang
-
Situasi formal atau profesional (interview, kantor, dll)
2. 分かりません (Wakarimasen) atau 分からない (wakaranai) — Saya Tidak Mengerti / Belum Memahami
Wakarimasen adalah bentuk sopan dari wakaranai, berasal dari kata kerja wakaru (分かる) yang berarti “mengerti” atau “memahami”.
Ungkapan ini digunakan saat kamu tidak memahami suatu penjelasan, maksud, atau belum bisa memahaminya sekarang.
🗣 Contoh Kalimat:
-
この問題の意味が分かりません。
Saya tidak mengerti maksud soal ini. -
どうやって使うのか分かりません。
Saya tidak tahu cara memakainya.
📌 Catatan Nuansa:
“Wakarimasen” terdengar lebih lunak dan sopan, cocok digunakan saat kamu tidak paham sesuatu tapi tetap ingin terlibat atau belajar lebih lanjut.
Sering digunakan dalam:
-
Kelas atau pelatihan
-
Percakapan formal
-
Menanggapi instruksi atau penjelasan yang membingungkan
Perbandingan Ringkas
Ekspresi | Arti Umum | Digunakan Saat… | Nuansa |
---|---|---|---|
知りません (shirimasen) | Tidak tahu (informasi) | Tidak memiliki info atau tidak mengenal | Formal, bisa terasa tegas |
分かりません (wakarimasen) | Tidak mengerti / paham | Tidak memahami maksud, konsep, atau penjelasan | Formal, terasa sopan |
Contoh Perbandingan Situasi
-
❓「明日の会議は何時からですか?」
“Rapat besok mulai jam berapa?”✅ 知りません (shirimasen) — Saya tidak tahu (karena memang tidak punya info).
✅ 分かりません (wakarimasen) — Saya tidak mengerti (misalnya belum dijelaskan dengan jelas).
Dengan memahami perbedaan antara shirimasen dan wakarimasen, kamu bisa memilih ungkapan yang lebih tepat sesuai konteks.
Ini penting agar percakapanmu terdengar alami dan sopan, terutama dalam situasi formal atau dengan orang yang lebih tua.