Menu

Dark Mode
Cara Aman Bawa Dokumen Penting Saat Traveling Sendirian di Jepang Spy x Family Umumkan Musim Ketiga Tayang Oktober, Sutradara Baru Ditunjuk Anime “Surviving Science!” Umumkan Season 2, Tayang Perdana 4 Oktober di NHK 🎴 “Ema”: Papan Harapan yang Tak Sekadar Gantungan di Kuil Jepang Film “Demon Slayer: Infinity Castle” Pecahkan Rekor Pendapatan Tertinggi dalam 3 Hari Penayangan di Jepang Shunsaku Tamiya Meninggal Dunia di Usia 90 Tahun, Pecinta Model Kit Kehilangan Sosok Legendaris

Teknologi

Softbank Akan Uji “Base Station di Langit” untuk Jangkauan Komunikasi Lebih Luas dan Cepat Tanggap Bencana

badge-check


					Softbank Akan Uji “Base Station di Langit” untuk Jangkauan Komunikasi Lebih Luas dan Cepat Tanggap Bencana Perbesar

Raksasa telekomunikasi SoftBank Corp. mengumumkan bahwa mereka akan memulai uji coba sistem komunikasi yang beroperasi lebih dekat ke Bumi dibanding satelit.

Sistem ini bernama High Altitude Platform Station (HAPS), yang memancarkan gelombang radio ke permukaan bumi dari ketinggian 20 kilometer.

Uji coba “base station di langit” ini akan dimulai di Jepang pada tahun 2026, dengan target layanan telekomunikasi skala penuh pada tahun 2027 atau setelahnya.

Setiap kendaraan HAPS berukuran 65 meter dan mengandalkan gas helium untuk tetap mengapung di udara. Balon udara ini akan diproduksi oleh Sceye Inc., sebuah perusahaan suku cadang kedirgantaraan asal Amerika Serikat.

Sistem HAPS mampu menjangkau area seluas 200 km di permukaan tanah, menjadikannya solusi ideal untuk memulihkan komunikasi saat bencana serta menyediakan akses jaringan ke daerah-daerah terpencil seperti pegunungan. Sistem ini juga bisa digunakan untuk berkomunikasi dengan drone.

HAPS beroperasi lebih dekat ke bumi dibanding satelit, seperti konstelasi Starlink milik SpaceX dari Amerika Serikat.

Layanan HAPS dapat menyediakan panggilan suara, akses internet, dan layanan lainnya dengan cara yang mirip dengan jaringan darat.

Pejabat SoftBank menyatakan bahwa HAPS dapat mengirimkan gelombang radio hanya dalam hitungan jam setelah bencana terjadi.

“Kami ingin memulihkan komunikasi dalam tiga tahap: respons langsung dengan satelit, layanan HAPS yang tersedia dalam beberapa jam, dan terakhir layanan stasiun darat,” ujar pejabat SoftBank.

Sc : asahi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Jepang Andalkan Panel Surya Fleksibel untuk Capai Target Energi Terbarukan

23 July 2025 - 10:10 WIB

Jepang Kembangkan Robot Penyelamat Humanoid Buatan Dalam Negeri

21 July 2025 - 10:10 WIB

Canggih Men! Toto Bikin Closet Pintar yang Bisa Analisis Kesehatan Lewat Tinja

19 July 2025 - 16:10 WIB

Produsen Otomotif Jepang Berjuang Kejar Ketinggalan di Pasar Bus Listrik Domestik

18 July 2025 - 18:30 WIB

Jepang Kembangkan Probe Otonom untuk Jelajahi Kedalaman Terdalam Samudra Dunia di Palung Mariana

14 July 2025 - 15:30 WIB

Trending on Teknologi