Pria Tewas Tertabrak Kereta di Stasiun Sakae, Nagoya
Seorang tenaga kerja Indonesia (TKA) berusia 19 tahun, yang bekerja di sebuah fasilitas perawatan di Kota Kagoshima, Jepang, ditangkap pada 25 Desember atas dugaan pembunuhan bayinya sendiri. Wanita tersebut menyangkal tuduhan tersebut selama penyelidikan.
Menurut kepolisian, peristiwa tersebut terjadi pada pagi hari tanggal 20 Desember. Tersangka melahirkan seorang bayi perempuan di toilet fasilitas tempatnya bekerja dan diduga melakukan kekerasan yang menyebabkan kematian bayi tersebut.
Kasus ini terungkap ketika rekan kerja menemukan tersangka terduduk di toilet di lantai dua gedung, sementara bayi ditemukan tergeletak di luar gedung. Rekan kerja segera menghubungi layanan darurat, dan keduanya dilarikan ke rumah sakit.
Saat tiba di rumah sakit, baik ibu maupun bayi masih dalam kondisi sadar. Namun, kondisi bayi memburuk dengan cepat, dan dia dinyatakan meninggal dunia dua hari kemudian pada 22 Desember.
Pihak rumah sakit kemudian melaporkan kasus ini ke polisi. Berdasarkan hasil otopsi forensik, penyebab kematian bayi adalah trauma kepala yang menyebabkan kegagalan multi-organ.
Selama penyelidikan, tersangka menyatakan, “Saya memang melahirkan bayi itu, tetapi saya tidak ingat apa yang terjadi setelahnya.” Polisi saat ini sedang menyelidiki detail lebih lanjut dari kejadian tersebut.
Tersangka diketahui baru tiba di Jepang pada Agustus tahun ini sebagai peserta program pemagangan keterampilan (ginou jisshuusei).
Sc : NHK