Konser idol Jepang bukan sekadar acara musik biasa. Mereka memiliki budaya unik yang membedakan dari konser artis lain di dunia. Jika kamu penggemar idol atau sekadar penasaran dengan fenomena ini, berikut adalah 10 fakta menarik tentang konser idol Jepang yang wajib kamu tahu!
1. Penonton Memiliki Koreografi Sorakan (Wotagei)
Di konser idol Jepang, penonton bukan sekadar berteriak atau bertepuk tangan. Mereka memiliki serangkaian gerakan sorakan yang disebut wotagei, yang dilakukan dengan irama tertentu sesuai lagu yang dibawakan idol di atas panggung. Gerakan ini biasanya dikombinasikan dengan lompatan dan putaran, menciptakan atmosfer yang luar biasa di dalam venue.
2. Cahaya Penonton Berwarna-warni
Penonton membawa lightstick yang bisa diubah warnanya. Setiap idol atau grup biasanya memiliki warna resmi, dan penggemar akan menyesuaikan warna lightstick mereka sebagai bentuk dukungan. Pemandangan ribuan lightstick yang bergerak serempak menciptakan efek visual yang spektakuler.
3. Sistem Cheering (Call & Response)
Saat idol menyanyikan lagu, ada bagian di mana penonton meneriakkan nama mereka atau lirik tertentu dengan lantang. Ini menciptakan interaksi unik antara idol dan penggemar. Beberapa penggemar bahkan berlatih call & response sebelum konser agar bisa mendukung idol mereka dengan lebih maksimal.
4. Konser Dimulai dengan Lagu Pengantar Khusus
Beberapa grup idol memiliki lagu pembuka standar yang selalu dinyanyikan di awal konser, seolah menjadi ritual wajib untuk membakar semangat penonton. Lagu ini sering kali diiringi oleh video pembuka yang menampilkan perjalanan grup idol tersebut.
5. Tiket Bisa Sulit Didapatkan
Karena tingginya permintaan, tiket konser idol sering kali dijual melalui sistem undian (lottery), bukan langsung dibeli seperti tiket konser biasa. Hal ini dilakukan untuk memberi kesempatan yang lebih adil bagi semua penggemar, terutama bagi mereka yang sudah menjadi anggota klub penggemar resmi.
6. Konser Mini di Event Handshake atau Fan Meeting
Selain konser besar, idol sering mengadakan konser mini dalam event handshake atau fan meeting untuk mendekatkan diri dengan penggemar. Konser mini ini sering kali memiliki suasana yang lebih intim, di mana idol bisa berinteraksi lebih dekat dengan penggemarnya.
7. Aturan Ketat dalam Berinteraksi dengan Idol
Penggemar biasanya tidak diperbolehkan menyentuh idol kecuali dalam event resmi seperti handshake event. Aturan ini diterapkan untuk menjaga batasan antara idol dan penggemar serta memastikan keselamatan idol. Beberapa grup idol bahkan memiliki kebijakan yang sangat ketat terkait interaksi langsung.
8. Konser Pagi dan Malam dalam Sehari
Beberapa grup idol mengadakan dua konser dalam sehari, yaitu konser siang dan konser malam, untuk mengakomodasi lebih banyak penggemar. Konser siang biasanya memiliki suasana yang lebih santai, sedangkan konser malam sering kali lebih megah dengan efek pencahayaan yang lebih dramatis.
9. Penampilan Live yang Beragam
Beberapa grup menyanyi langsung (live singing), sementara yang lain mengandalkan lip-sync. Ini tergantung pada konsep grup dan kompleksitas koreografi mereka. Beberapa idol yang memiliki koreografi rumit biasanya menggunakan backing track untuk menjaga kualitas suara mereka selama pertunjukan.
10. Ritual Penutupan yang Emosional
Di akhir konser, idol sering berbicara kepada penggemar, mengungkapkan rasa terima kasih, dan kadang menangis karena tersentuh dengan dukungan yang mereka terima. Beberapa grup juga memiliki lagu khusus yang selalu dinyanyikan sebagai lagu penutup, menciptakan momen yang penuh emosi sebelum konser benar-benar berakhir.
Bonus: Merchandise Eksklusif Konser
Selain pengalaman konser yang luar biasa, penggemar juga bisa mendapatkan berbagai merchandise eksklusif yang hanya dijual di venue. Mulai dari kaos, poster, hingga barang koleksi edisi terbatas, merchandise ini menjadi kenang-kenangan berharga bagi para penggemar.
Konser idol Jepang benar-benar memiliki daya tarik tersendiri dengan budaya uniknya. Tidak heran jika penggemar setia selalu menantikan pengalaman ini lagi dan lagi!