Menu

Dark Mode
Bahasa Jepang di Dunia Perpustakaan dan Buku: Dari ‘Shosetsu’ sampai ‘Zasshi’ Film Live-Action “Her Kiss, My Libido Twinkles” Tayang Terbatas di Tokyo November Ini Pria Jepang Dijatuhi Hukuman Mati atas Kasus Pembunuhan Empat Orang di Nagano Kodawari: Obsesi Jepang pada Detail Kecil yang Sempurna Film Anime 100 Meters Tayang di Malaysia Mulai 23 Oktober Pesawat ANA Kembali ke Haneda Setelah Diduga Menabrak Lampu Landasan

News

Nissan Merugi 9,3 Miliar Yen, Akan PHK Sekitar 9,000 Pekerja

badge-check


					Nissan Merugi 9,3 Miliar Yen, Akan PHK Sekitar 9,000 Pekerja Perbesar

Nissan melaporkan kerugian 9,3 miliar yen (sekitar $60 juta) untuk kuartal fiskal terakhir karena penurunan penjualan kendaraan, sementara biaya produksi dan inventaris membengkak. Kondisi ini mendorong produsen mobil asal Jepang tersebut untuk melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 9.000 karyawan atau sekitar 6% dari total lebih dari 133.000 pekerjanya, serta memotong kapasitas produksi global sebanyak 20%.

CEO Nissan, Makoto Uchida, juga mengumumkan bahwa ia akan mengambil pemotongan gaji sebesar 50% sebagai bentuk tanggung jawab atas hasil yang mengecewakan ini, sembari berjanji bahwa perbaikan akan segera dilakukan. Uchida tidak merinci wilayah mana saja yang akan terdampak pemotongan karyawan, namun ia menekankan bahwa Nissan akan melakukan restrukturisasi untuk menjadi lebih ramping dan tahan terhadap tantangan pasar global.

Penurunan penjualan terjadi di berbagai wilayah, termasuk pasar AS yang didominasi oleh produsen seperti Ford, Toyota, dan Tesla. Penjualan kuartalan Nissan turun menjadi 2,9 triliun yen ($19 miliar) dari 3,1 triliun yen pada periode yang sama tahun sebelumnya. Pendapatan penjualan untuk paruh pertama fiskal mencapai 5,98 triliun yen ($39 miliar), turun 1% dari tahun lalu, dengan laba menurun tajam menjadi 19,2 miliar yen ($124 juta) dibandingkan 296,2 miliar yen pada periode yang sama tahun sebelumnya.

Selain itu, Nissan juga menurunkan perkiraan pendapatan tahunan untuk tahun fiskal hingga Maret 2025 menjadi 12,7 triliun yen ($82 miliar) dari proyeksi sebelumnya sebesar 14 triliun yen ($91 miliar). Target penjualan kendaraan tahunan juga diturunkan menjadi 3,4 juta unit dari 3,65 juta unit.

Untuk mempercepat pemulihan, Nissan akan menunjuk seorang Chief Performance Officer yang bertanggung jawab atas pengambilan keputusan terkait strategi pemulihan, mulai bulan depan.

Sc : asahi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Pria Jepang Dijatuhi Hukuman Mati atas Kasus Pembunuhan Empat Orang di Nagano

15 October 2025 - 16:10 WIB

Pesawat ANA Kembali ke Haneda Setelah Diduga Menabrak Lampu Landasan

15 October 2025 - 13:10 WIB

Tragedi di Kabukicho: Siswi SMP 14 Tahun Tewas Usai Terjun dari Gedung, Lukai Pria yang Sedang Berjalan

15 October 2025 - 11:10 WIB

Catatkan Sejarah, Jepang Taklukkan Brasil 3-2 dalam Laga Persahabatan

15 October 2025 - 07:14 WIB

Warga Indonesia Ditangkap di Suzuka karena Diduga Tinggal Ilegal Selama 9,5 Tahun

14 October 2025 - 13:10 WIB

Trending on News