Menu

Dark Mode
Fujii Kaze Umumkan Tur Eropa 2025, Konser Digelar di Berlin, London, Paris, dan Kota Lainnya Mitos vs Fakta: Benarkah Jepang Tidak Ramah untuk Turis yang Tidak Bisa Bahasa Jepang? ‘Oishii’, ‘Umai’, dan ‘Bimi’: 3 Cara Memuji Makanan dalam Bahasa Jepang Omedetou! Youtuber Yuka Furukawa Umumkan Pernikahan dan Kehamilan Mariko Goto dan Go Yoshida Umumkan Perceraian Jepang Hampir Tak Punya Tempat Sampah di Jalan, Kok Bisa Tetap Bersih?

News

Sony Catat Rekor Laba 1,08 Triliun Yen, Didukung Penjualan PS5 yang Kuat

badge-check


					Sony Catat Rekor Laba 1,08 Triliun Yen, Didukung Penjualan PS5 yang Kuat Perbesar

Sony Group Corp. pada Kamis meningkatkan proyeksi laba bersih untuk tahun fiskal yang berakhir Maret sebesar 11,3 persen menjadi 1,08 triliun yen (sekitar Rp113,4 triliun), mencetak rekor tertinggi, dengan alasan prospek yang lebih baik untuk bisnis game dan layanan jaringan mereka.

Raksasa elektronik dan hiburan Jepang ini sebelumnya memperkirakan laba bersih sebesar 980 miliar yen (sekitar Rp102,9 triliun), sambil merevisi perkiraan penjualannya naik 1,4 persen menjadi 13,20 triliun yen (sekitar Rp1.387 triliun). Kinerja kuartalan yang solid didorong oleh peningkatan penjualan perangkat keras.

Penjualan konsol PlayStation 5 dan perangkat lunaknya tetap kuat, kata Sony, seraya menambahkan bahwa meskipun pertumbuhan sensor otomotif melambat di Eropa dan Amerika Serikat, pasar ini berkembang di China, di mana teknologi mengemudi otonom semakin maju.

Perusahaan Jepang ini juga meningkatkan proyeksi laba operasionalnya untuk tahun fiskal saat ini menjadi 1,34 triliun yen (sekitar Rp140,7 triliun), naik dari perkiraan sebelumnya sebesar 1,31 triliun yen (sekitar Rp137,6 triliun).

Presiden Sony Group, Hiroki Totoki, yang akan menjadi CEO pada 1 April, mengatakan pada Kamis bahwa perusahaan masih tertinggal dalam skala dan profitabilitas dibandingkan pesaing global teratas serta menghadapi “banyak tantangan” yang harus diselesaikan.

Selama sembilan bulan hingga Desember, Sony mencatat laba bersih sebesar 943,87 miliar yen (sekitar Rp99,1 triliun), naik 20,8 persen dari tahun sebelumnya, dengan penjualan 10,33 triliun yen (sekitar Rp1.086 triliun), meningkat 8,2 persen.

Sc : mainichi

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Read More

Layanan Shinkansen di Jepang Kembali Normal Setelah Insiden Kereta Terlepas

17 March 2025 - 11:10 WIB

Jumlah Pengunjung Museum Perdamaian Hiroshima Capai 80 Juta Orang

17 March 2025 - 10:10 WIB

Osaka Expo 2025 Hadapi Tantangan Menjelang Pembukaan

15 March 2025 - 15:10 WIB

Upah Pekerja Paruh Waktu di Jepang Naik Rekor 6,53% di Tengah Tren Kenaikan Gaji

15 March 2025 - 12:10 WIB

Jumlah Warga Asing yang Tinggal di Jepang Mencapai Rekor Baru 3,7 Juta, China Paling Banyak

15 March 2025 - 10:10 WIB

Trending on News